Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Dinas Kesehatan Kirim Dokter Spesialis ke Pulau Terluar Makassar
loading...
Dinas Kesehatan Makassar mengirim dokter spesialis dan tenaga kesehatan ke pulau terluar Makassar untuk memberikan pelayanan dalam rangka HUT Makassar. Foto: Sindonews/Vivi Riski Indriani
A
A
A
MAKASSAR - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar mengirim dokter spesialis ke Pulau Langkai dan Lanjukang, Kelurahan Barrang Caddi, Kecamatan Sangkarrang, Kota Makassar, Rabu (11/11/2020).
Kegiatan ini merupakan pelayanan kesehatan spesialis yang dilakukan Dinas Kesehatan dengan menyasar pulau terluar Kota Makassar dalam rangka HUT Kota Makassar ke-413 dan peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-56.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar , Agus Djaja Said menyebutkan empat dokter spesialis yakni spesialis interna, mata, kelamin, dan anak.
"Kita berharap masyarakat betul-betul mendapatkan pelayanan kesehatan bersama dokter ahli," kata Agus Djaja Said.
Selain dokter ahli, puluhan tenaga kesehatan juga di kirim ke pulau. Terlebih dulu mereka melakukan pelayanan kesehatan di Pulau Langkai, kemudian dilanjutkan di Pulau Lanjukang.
"Kita belum tahu berapa lama mereka melakukan pelayanan . Bergantung pasien, kalau banyak yang memeriksakan diri berarti semakin lama juga baru selesai," tuturnya.
Kegiatan ini merupakan pelayanan kesehatan spesialis yang dilakukan Dinas Kesehatan dengan menyasar pulau terluar Kota Makassar dalam rangka HUT Kota Makassar ke-413 dan peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-56.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar , Agus Djaja Said menyebutkan empat dokter spesialis yakni spesialis interna, mata, kelamin, dan anak.
"Kita berharap masyarakat betul-betul mendapatkan pelayanan kesehatan bersama dokter ahli," kata Agus Djaja Said.
Selain dokter ahli, puluhan tenaga kesehatan juga di kirim ke pulau. Terlebih dulu mereka melakukan pelayanan kesehatan di Pulau Langkai, kemudian dilanjutkan di Pulau Lanjukang.
"Kita belum tahu berapa lama mereka melakukan pelayanan . Bergantung pasien, kalau banyak yang memeriksakan diri berarti semakin lama juga baru selesai," tuturnya.
(agn)
Explore More