Appi-Rahman Janji Tangani COVID-19 dan Ketimpangan Pendidikan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar nomor urut 2, Munafri Arifuddin-Rahman Bando ( Appi-Rahman ) terlihat lugas memaparkan visi misinya yakni Makassar Bangkit yang ditopang 4 pilar, dalam debat perdana kandidat di Pilwalkot Makassar.
"Pilwalkot kali ini digelar di tengah pandemi. Inilah persoalan di depan mata. Yang harus tuntas kita selesaikan. Bagaimana kita cepat menyelesaikan COVID-19 dan membangkitkan ekonomi," papar Appi pada sesi pertama debat publik Pilwalkot Makassar, di Jakarta, Sabtu (7/11/2020). (Baca Juga: Debat Baru Dimulai, Timses Appi-Rahman Malah Ditikam di Luar Area)
Sementara pasangannya, Abd Rahman Bando, mengemukakan soal kesiapannya membenahi pendidikan di Kota Makassar. Dia menilai, selama ini masih banyak kekurangan yang harus dibenahi. Seperti masalah ketimpangan lembaga pendidikan. Mulai dari kualitas dan sarana prasarananya.
"Saya tujuh bulan Kepala Dinas Pendidikan di Makassar. Saya lihat timpang kondisinya. SMP untuk negeri (SMP Negeri) hanya 56, SMA 22 dan SMK 10. Kita bicara soal sebaran lembaga penyelenggara pendidikan. Lihat saja di sekitar Jalan AP Pettarani hingga Jalan Landak, tidak ada satu pun SMP Negeri," katanya. (Baca Juga: Debat Kandidat Dinilai Bisa Raih Simpati Swing Voter)
Rahman juga menyinggung soal komitmen Appi-Rahman meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Kota Makassar. Mulai dari tenaga pendidiknya hingga sarananya. "Peningkatan sarana, kualitas dan mutunya. Ada satu saja yang tidak terpenuhi, maka ini pasti tidak bisa berjalan baik," lanjutnya.
Bukan itu saja, pasangan ini juga berkomitmen menyekolahkan kembali ratusan ribu anak yang putus sekolah karena beragam alasan, salah satunya persoalan ekonomi. “Kami juga berkomitmen bagaimana agar 236.000 anak Makassar bisa kembali sekolah dalam waktu cepat ini,” pungkas saudara Bupati Enrekang, Muslimin Bando ini. (Baca Juga: Appi-Rahman Dapat Dukungan Warga Perantau)
Dalam acara debat itu, pasangan yang didukung Partai Demokrat, PPP, Perindo dan PSI ini terlihat rileks dalam menyampaikan visi misi. Acara debat perdana Pilwalkot Makassar ini digelar di Jakarta, Sabtu (7/11/2020).
"Pilwalkot kali ini digelar di tengah pandemi. Inilah persoalan di depan mata. Yang harus tuntas kita selesaikan. Bagaimana kita cepat menyelesaikan COVID-19 dan membangkitkan ekonomi," papar Appi pada sesi pertama debat publik Pilwalkot Makassar, di Jakarta, Sabtu (7/11/2020). (Baca Juga: Debat Baru Dimulai, Timses Appi-Rahman Malah Ditikam di Luar Area)
Sementara pasangannya, Abd Rahman Bando, mengemukakan soal kesiapannya membenahi pendidikan di Kota Makassar. Dia menilai, selama ini masih banyak kekurangan yang harus dibenahi. Seperti masalah ketimpangan lembaga pendidikan. Mulai dari kualitas dan sarana prasarananya.
"Saya tujuh bulan Kepala Dinas Pendidikan di Makassar. Saya lihat timpang kondisinya. SMP untuk negeri (SMP Negeri) hanya 56, SMA 22 dan SMK 10. Kita bicara soal sebaran lembaga penyelenggara pendidikan. Lihat saja di sekitar Jalan AP Pettarani hingga Jalan Landak, tidak ada satu pun SMP Negeri," katanya. (Baca Juga: Debat Kandidat Dinilai Bisa Raih Simpati Swing Voter)
Rahman juga menyinggung soal komitmen Appi-Rahman meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Kota Makassar. Mulai dari tenaga pendidiknya hingga sarananya. "Peningkatan sarana, kualitas dan mutunya. Ada satu saja yang tidak terpenuhi, maka ini pasti tidak bisa berjalan baik," lanjutnya.
Bukan itu saja, pasangan ini juga berkomitmen menyekolahkan kembali ratusan ribu anak yang putus sekolah karena beragam alasan, salah satunya persoalan ekonomi. “Kami juga berkomitmen bagaimana agar 236.000 anak Makassar bisa kembali sekolah dalam waktu cepat ini,” pungkas saudara Bupati Enrekang, Muslimin Bando ini. (Baca Juga: Appi-Rahman Dapat Dukungan Warga Perantau)
Dalam acara debat itu, pasangan yang didukung Partai Demokrat, PPP, Perindo dan PSI ini terlihat rileks dalam menyampaikan visi misi. Acara debat perdana Pilwalkot Makassar ini digelar di Jakarta, Sabtu (7/11/2020).
(nic)