Dukungan Paslon Bagyo Wahyono-FX Supardjo Kompetitor Gibran Makin Solid
loading...
Pasangan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) yang bekerja sebagai tukang jahit dan ketua RW ini berani melawan Gibran, putra Presiden Jokowi di Pilwalkot Solo. Foto/SINDOnews/Ary Wahyu Wibowo
A
A
A
SOLO - Pesaing Paslon Gibran Rakabuming Raka dari jalur independen Bagyo Wahyono - FX Supardjo mengklaim dukungan terhadap pencalonannya di Pilkada Kota Solo ini terus bertambah.
Melalui Tim pemenangan Paslon dari jalur independen ini mengklaim telah mendapatkan dukungan hingga 70.240 suara. Dukungan tersebut berasal dari berbagai elemen masyarakat.
Ketua tim pemenangan Bajo, Sigit Prakosa menyebut, dukungan itu berasal Koalisi Rakyat Solo, sebesar 30.217 dan non kialusi rakyat sebanyak 40.023 dukungan.
"Seperti Komunitas Wedangan Solo, Komunitas Senam Gentan, komunitas Indie Solo Raya juga turut menyatakan dukungannya," jelas Sigit dalam konferensi pers di markas pemenangan Paslon independen, di Kerten, Solo, Selasa (3/11/2020). (BACA JUGA: Tukang Jahit dan Ketua RW yang Berani Nantang Gibran di Pilkada Solo)
Koalisi rakyat menurut Sigit merupakan bentuk dukungan masyarakat Solo kepada Bagyo Wahyono - FX Suparjo yang diusung ormas Panji - Panji Hati (PPH) yang anggotanya berjuluk Tikus Pithi Hanata Baris.
"Koalisi rakyat membuka ruang yang sangat luar biasa besar bagi seluruh lapisanmasyarakat," paparnya.
Ketua Ormas Panji - Panji Hati, Tuntas Subagyo mengatakan, koalisi yang dibentuk dari rakyat, oleh rakyut, dan untuk rakyat ini bertujuan untuk menerima dan menjalankan sepenuhnya amanah penderitaan rakyat.
"Sudah saatnya kita harus bangun dari tidur panjang kita. Sudah saatnya kita hurus membuka mata dan telinga kita untuk perubahan yang dicita-citakan. Berdiri tegap menggapai asa dan cita kita untuk kehidupan yang lebih baik ke depan," ungkapnya. (BACA JUGA: Lawan Independen di Pilkada Solo, Gibran Diminta Kerja Keras)
Ditegaskan Tuntas dengan perolehan dukungan tersebut membuktikan jika paslon Bajo terlahir bukan dari setingan. Namun Bajo memang terlahir dari wong cilik yang akan berjuang untuk memenangkan Bajo.
"Bismillah, nanti bisa dilihat untuk tanggal 9 Desember nanti akan seperti apa kita akan kita lihat bersama dan jawaban semuanya," pungkasnya.
Melalui Tim pemenangan Paslon dari jalur independen ini mengklaim telah mendapatkan dukungan hingga 70.240 suara. Dukungan tersebut berasal dari berbagai elemen masyarakat.
Ketua tim pemenangan Bajo, Sigit Prakosa menyebut, dukungan itu berasal Koalisi Rakyat Solo, sebesar 30.217 dan non kialusi rakyat sebanyak 40.023 dukungan.
"Seperti Komunitas Wedangan Solo, Komunitas Senam Gentan, komunitas Indie Solo Raya juga turut menyatakan dukungannya," jelas Sigit dalam konferensi pers di markas pemenangan Paslon independen, di Kerten, Solo, Selasa (3/11/2020). (BACA JUGA: Tukang Jahit dan Ketua RW yang Berani Nantang Gibran di Pilkada Solo)
Koalisi rakyat menurut Sigit merupakan bentuk dukungan masyarakat Solo kepada Bagyo Wahyono - FX Suparjo yang diusung ormas Panji - Panji Hati (PPH) yang anggotanya berjuluk Tikus Pithi Hanata Baris.
"Koalisi rakyat membuka ruang yang sangat luar biasa besar bagi seluruh lapisanmasyarakat," paparnya.
Ketua Ormas Panji - Panji Hati, Tuntas Subagyo mengatakan, koalisi yang dibentuk dari rakyat, oleh rakyut, dan untuk rakyat ini bertujuan untuk menerima dan menjalankan sepenuhnya amanah penderitaan rakyat.
"Sudah saatnya kita harus bangun dari tidur panjang kita. Sudah saatnya kita hurus membuka mata dan telinga kita untuk perubahan yang dicita-citakan. Berdiri tegap menggapai asa dan cita kita untuk kehidupan yang lebih baik ke depan," ungkapnya. (BACA JUGA: Lawan Independen di Pilkada Solo, Gibran Diminta Kerja Keras)
Ditegaskan Tuntas dengan perolehan dukungan tersebut membuktikan jika paslon Bajo terlahir bukan dari setingan. Namun Bajo memang terlahir dari wong cilik yang akan berjuang untuk memenangkan Bajo.
"Bismillah, nanti bisa dilihat untuk tanggal 9 Desember nanti akan seperti apa kita akan kita lihat bersama dan jawaban semuanya," pungkasnya.
(vit)
Explore More