Seorang Ibu Hamil Tewas saat Gempa 5,4 SR Mengguncang Mamuju
loading...
Lisnawati seorang Ibu hamil tua di Desa Bunde, Sampaga, Mamuju meninggal dunia akibat terjatuh saat gempa berkekuatan 5,4 Skala Richter melanda daerah tersebut, Rabu (28/10/2020). Foto iNews TV/Jalal
A
A
A
MAMUJU - Lisnawati seorang Ibu dalam keadaan hamil tua di Desa Bunde, Kecamatan Sampaga, Kabupaten Mamuju meninggal dunia akibat terjatuh saat gempa berkekuatan 5,4 Skala Richter melanda daerah tersebut, Rabu pagi (28/10/2020).
Berdasarkan dari keterangan suaminya Budirmanto peristiwa terjadi Rabu (28/10/2020) sekitar pukul 04.30 Wita saat gempa. Dimana korban langsung keluar rumah melalui pintu dapur belakang rumah diakibatkan karena panik saat gempa berlangsung.
Budirmanto suami korban mengatakan, saat berusaha menyelamatkan diri Lisnawati yang sedang hamil 9 bulan tersebut berusaha membuka kunci dapur namun saat bersamaan kondisi listrik padam sehingga dia tidak bisa melihat karena kondisi gelap gulita. (Baca: Upah Minimum Tahun 2021 Tidak Naik, Ini Tanggapan Serikat Buruh).
Meski demikian dia tetap berusaha keluar melalui pintu dapur. Tapi saat berhasil keluar korban tergelincir di pintu dapur hingga terbaring namun dia sempat berteriak minta tolong.
:Saya langsung membawanya ke Puskesmas terdekat namun nyawa korban beserta anaknya yang masih dalam kandungan tidak bisa diselamatkan,” kata Budirmanto suami korban. (Bisa dklik: Kembali Jadi Tersangka, Habib Bahar Robek Surat Dari Polda Jabar)
Korban yang meninggalkan dua orang anak ini rencananya akan makamkan di Pemakaman Umum Desa Bunde. Sebelumnya gempa berpusat di Kabupaten Mamuju Tengah dirasakan seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Sulawesi Barat .
Berdasarkan dari keterangan suaminya Budirmanto peristiwa terjadi Rabu (28/10/2020) sekitar pukul 04.30 Wita saat gempa. Dimana korban langsung keluar rumah melalui pintu dapur belakang rumah diakibatkan karena panik saat gempa berlangsung.
Budirmanto suami korban mengatakan, saat berusaha menyelamatkan diri Lisnawati yang sedang hamil 9 bulan tersebut berusaha membuka kunci dapur namun saat bersamaan kondisi listrik padam sehingga dia tidak bisa melihat karena kondisi gelap gulita. (Baca: Upah Minimum Tahun 2021 Tidak Naik, Ini Tanggapan Serikat Buruh).
Meski demikian dia tetap berusaha keluar melalui pintu dapur. Tapi saat berhasil keluar korban tergelincir di pintu dapur hingga terbaring namun dia sempat berteriak minta tolong.
:Saya langsung membawanya ke Puskesmas terdekat namun nyawa korban beserta anaknya yang masih dalam kandungan tidak bisa diselamatkan,” kata Budirmanto suami korban. (Bisa dklik: Kembali Jadi Tersangka, Habib Bahar Robek Surat Dari Polda Jabar)
Korban yang meninggalkan dua orang anak ini rencananya akan makamkan di Pemakaman Umum Desa Bunde. Sebelumnya gempa berpusat di Kabupaten Mamuju Tengah dirasakan seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Sulawesi Barat .
(sms)
Lihat Juga :
