Papua Miliki Stadion Terbesar Kedua di Indonesia Setelah GBK
loading...
Jelang pelaksanaan PON, Stadion Lukan Enembe, diresmikan oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe. Foto/iNews TV/Herawati
A
A
A
SENTANI - Stadion Lukas Enembe siap digunakan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON), yang kurang 20 hari lagi pelaksanaannya. Stadion terbesar kedua di Indonesia ini, bakal diresmikan Gubernur Papua , Lukas Enembe, di Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Papua , Jumat (23/10/2020).
(Baca juga: Pabrik Kimia di Cikande Terbakar Hebat, 1 Karyawan Tewas )
Pelaksanaan peresmian Stadion Lukas Eenembe, dilakukan secara virtual dikarenakan sekarang masih masa pandemi COVID-19. Selain meresmikan Stadion Lukas Eenembe, Gubernur Papua juga meresmikan perubahan nama Bandara Sentani menjadi Bandara Dortheys Hiyo Eluay, peluncuran data orang asli Papua , dan Terminal Type B Waena Kota Jayapura.
Stadion Lukas Enembe, memiliki sembilan venue utama. Yakni, lapangan menembak indor dan out door lokasinya di Kampung Harapan; lapangan baseball, dan softball lokasinya di Lanud Silas Papare Sentani; GOR Volly di Koya Koso Kota Jayapura; dan lapangan tenis di kawasan kantor wali kota dan di GOR STT Gidi Sentani.
Selain itu ada lapangan futsal dan billiard di Kabupaten Timika; Stadion Lukas Enembe di Kampung Harapan, dimana didalamnya ada tiga venue yaitu lapangan sepak bola, akuatik, dan lapangan menembak; serta kriket dan hoki lokasinya di Doyo Baru Sentani.
(Baca juga: Wow, Kakek Usia 78 Tahun di Subang Nikahi Gadis 17 Tahun )
Luas Stadion Lukas Enembe mencapai 13,7 hektare dengan luas stadion utama 71,600 meter persegi yang memiliki daya tampung berkisar 40.000 penonton. Stadion Lukas Enembe diklaim terbesar dan termegah di Indonesia, setelah Stadion Gelora Bung Karno.
Dana pembangunan Stadion Lukas Enembe berkisar Rp1,3 triliun menggunakan anggaran APBD. Stadion ini dilengkapi dengan sistem tehnologi yang canggih, dilengkapi papan skor, peralatan sistem waktu, dan lampu standar FIFA dengan kekuatan 1.800 lux, serta dilengkapi dengan CCTV.
(Baca juga: Nyaris Duduki GT Pasteur, Mahasiswa Dibubarkan Polisi dan 8 Diamankan )
Sebelumnya stadion ini bernama Stadion Papua Bangkit, namun hari ini diresmikan dengan nama Stadion Lukas Enembe. Masyarakat menilai, pemberian nama Lukas Enembe pada stadion baru ini, sebagai apresiasi kepada Gubernur Papua , Lukas Enembe karena telah memperjuangkan PON 20 berada di Papua , sebagai tuan rumah.
(Baca juga: Pabrik Kimia di Cikande Terbakar Hebat, 1 Karyawan Tewas )
Pelaksanaan peresmian Stadion Lukas Eenembe, dilakukan secara virtual dikarenakan sekarang masih masa pandemi COVID-19. Selain meresmikan Stadion Lukas Eenembe, Gubernur Papua juga meresmikan perubahan nama Bandara Sentani menjadi Bandara Dortheys Hiyo Eluay, peluncuran data orang asli Papua , dan Terminal Type B Waena Kota Jayapura.
Stadion Lukas Enembe, memiliki sembilan venue utama. Yakni, lapangan menembak indor dan out door lokasinya di Kampung Harapan; lapangan baseball, dan softball lokasinya di Lanud Silas Papare Sentani; GOR Volly di Koya Koso Kota Jayapura; dan lapangan tenis di kawasan kantor wali kota dan di GOR STT Gidi Sentani.
Selain itu ada lapangan futsal dan billiard di Kabupaten Timika; Stadion Lukas Enembe di Kampung Harapan, dimana didalamnya ada tiga venue yaitu lapangan sepak bola, akuatik, dan lapangan menembak; serta kriket dan hoki lokasinya di Doyo Baru Sentani.
(Baca juga: Wow, Kakek Usia 78 Tahun di Subang Nikahi Gadis 17 Tahun )
Luas Stadion Lukas Enembe mencapai 13,7 hektare dengan luas stadion utama 71,600 meter persegi yang memiliki daya tampung berkisar 40.000 penonton. Stadion Lukas Enembe diklaim terbesar dan termegah di Indonesia, setelah Stadion Gelora Bung Karno.
Dana pembangunan Stadion Lukas Enembe berkisar Rp1,3 triliun menggunakan anggaran APBD. Stadion ini dilengkapi dengan sistem tehnologi yang canggih, dilengkapi papan skor, peralatan sistem waktu, dan lampu standar FIFA dengan kekuatan 1.800 lux, serta dilengkapi dengan CCTV.
(Baca juga: Nyaris Duduki GT Pasteur, Mahasiswa Dibubarkan Polisi dan 8 Diamankan )
Sebelumnya stadion ini bernama Stadion Papua Bangkit, namun hari ini diresmikan dengan nama Stadion Lukas Enembe. Masyarakat menilai, pemberian nama Lukas Enembe pada stadion baru ini, sebagai apresiasi kepada Gubernur Papua , Lukas Enembe karena telah memperjuangkan PON 20 berada di Papua , sebagai tuan rumah.
(eyt)
Lihat Juga :
