Empat Tahun Berturut-turut WTP, Pemkot Semarang Terima Piagam Penghargaan dari Kemenkeu

SEMARANG - Pemkot Semarang meraih penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Penghargaan tersebut diberikan setelah Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2019 Pemkot Semarang meraih opini tertinggi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) .

Piagam penghargaan diserahkan oleh Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Semarang I, Widhia Arie Prajoga Wijata dan diterima langsung oleh Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Semarang, Tavip Supriyanto.

Atas prestasi tersebut, Tavip memberikan apresiasi kepada jajaran Pemkot Semarang yang telah menunjukkan kinerja luar biasa sehingga mampu mempertahankan predikat WTP empat kali secara beruntun.

“Opini WTP yang diterima Pemerintah Kota Semarang ini merupakan hasil kerja keras dari seluruh stakeholder, baik pemerintah maupun masyarakat kota Semarang. Saya ucapkan terima kasih atas pencapaian prestasi tersebut," katanya dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Kamis (15/10/2020).

Menurutnya, keberhasilan tersebut juga tak lepas dari inovasi yang dilakukan jajaran Pemkot Semarang dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk membangun sistem dan meningkatkan pelayanan publik melalui aplikasi yang telah dibuat.

Sehingga dapat terwujud transparansi dan akuntabilitas terkait dengan pengelolaan keuangan dan aset daerah.

"Ini salah satu prestasi luar biasa, serta patut diberikan apresiasi. Saya pun berharap agar apa yang telah dicapai ini nantinya bisa dipertahankan di tahun-tahun mendatang,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Perbendaharaan Negara (KPPN) Semarang I, Widhia Arie Prajoga Wijata mengapresiasi atas capaian opini WTP yang diraih Pemkot Semarang selama empat tahun berturut-turut sejak 2016 hingga 2019.

Menurutnya, capaian WTP ini menjadi salah satu indikator keberhasilan Pemkot Semarang dalam membangun kepercayaan masyarakat dan semakin meningkatnya tata kelola dalam mengelola keuangan daerah. (Baca juga: Lokasi TMMD Diserbu Badut-Badut Jalanan, Ada Apa?)

“Selamat kepada Pemerintah Kota Semarang. Mudah-mudahan hasil yang positif ini dapat dipertahankan seterusnya dan berkesinambungan," ujarnya. (Baca juga: Tes Swab Massal, Semua Karyawan UMP Purwokerto Negatif COVID-19)

Dalam kesempatan tersebut Widhia juga menyampaikan terkait dengan realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik tahun 2020 untuk Pemerintah Kota Semarang yang disalurkan melalui KPPN Semarang I telah mencapai 93,7% atau Rp84,6 miliar dari pagu Rp90,3 miliar.

Pihaknya juga berharap Pjs wali kota Semarang untuk mendorong realisasi APBN dan APBD. “Saya juga berterima kasih atas sinergi baik dari Pemerintah Kota Semarang dengan KPPN dalam mengawal DAK Fisik dan kegiatan lain yang secara langsung ikut mensukseskan program pemulihan ekonomi nasional," pungkasnya.