Terungkap Siapa yang Mengajak Pelajar Ikut Aksi Unjuk Rasa 1310
loading...
Pelajar yang hendak ikut unjuk rasa diamankan polisi. Foto: SINDOnews/Dok
A
A
A
JAKARTA - Polisi membeberkan mayoritas pelajar yang diamankan saat ingin mengikuti aksi unjuk rasa pada Selasa, 13 Oktober 2020 kemarin, mendapat ajakan dari sosial media.
Dalam Whats App Group mereka, terdapat banyak ajakan untuk melakukan aksi demonstarasi di Istana Negara, Jakarta Pusat. (Baca juga: Hendak Ikut Aksi 1310, Puluhan Pelajar Diamankan di Polsek Pulogadung)
Kapolsek Pulogadung, Kompol Beddy Suwendy, mengatakan, setelah mengamankan 47 pelajar di kawasan Pulogadung pihaknya ikut menyita telepon seluler milik para pelajar.
"Kita dapati ternyata mereka mendapat ajakan melakukan demo dari sosial media dan di dalamnya terdapat banyak group," kata Beddy di Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (13/10/2020).
Dari keterangan para pelajar yang diamankan, tidak didapati adanya imbalan dalam mengikuti aksi unjuk rasa tersebut. Alasan mereka mengikuti demo karena ingin terlibat seperti anak-anak sekolah lainnya.
"Mereka ini kan semuanya masih berstatus pelajar, rata-rata ya hanya karena ajakan teman saja," ucapnya. (Baca juga: Ditahan di Kantor Polres Bekasi, Puluhan Pelajar Menangis)
Beddy menuturkan, pelajar yang diamankan di kawasan Pulogadung pada aksi unjuk rasa kemarin karena diduga ingin ikut dalam kelompok anarkis yang suka membuat onar saat unjuk rasa berlangsung.
"Mereka jalan bergerombol menuju Monas bilangnya ingin ikut demo. Untuk menghindari kericuhan karena itu kita amankan," tuturnya.
Dalam Whats App Group mereka, terdapat banyak ajakan untuk melakukan aksi demonstarasi di Istana Negara, Jakarta Pusat. (Baca juga: Hendak Ikut Aksi 1310, Puluhan Pelajar Diamankan di Polsek Pulogadung)
Kapolsek Pulogadung, Kompol Beddy Suwendy, mengatakan, setelah mengamankan 47 pelajar di kawasan Pulogadung pihaknya ikut menyita telepon seluler milik para pelajar.
"Kita dapati ternyata mereka mendapat ajakan melakukan demo dari sosial media dan di dalamnya terdapat banyak group," kata Beddy di Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (13/10/2020).
Dari keterangan para pelajar yang diamankan, tidak didapati adanya imbalan dalam mengikuti aksi unjuk rasa tersebut. Alasan mereka mengikuti demo karena ingin terlibat seperti anak-anak sekolah lainnya.
"Mereka ini kan semuanya masih berstatus pelajar, rata-rata ya hanya karena ajakan teman saja," ucapnya. (Baca juga: Ditahan di Kantor Polres Bekasi, Puluhan Pelajar Menangis)
Beddy menuturkan, pelajar yang diamankan di kawasan Pulogadung pada aksi unjuk rasa kemarin karena diduga ingin ikut dalam kelompok anarkis yang suka membuat onar saat unjuk rasa berlangsung.
"Mereka jalan bergerombol menuju Monas bilangnya ingin ikut demo. Untuk menghindari kericuhan karena itu kita amankan," tuturnya.
(thm)
Lihat Juga :
