Harga Satu Paket Sembako Bantuan Pemkab Simalungun Fantastis Capai Rp600 Ribu
loading...
A
A
A
SIMALUNGUN - Pengadaan ribuan paket sembako bantuan Pemkab Simalungun bagi warga yang menjalani isolasi mandiri pada masa pandemi Covid 19,cukup fantastis harga per paketnya.
Untuk satu paket sembako yang terdiri dari beras,ikan kaleng,dan bahan makanan lainnya Dinas Sosial Pemkab Simalungun membelinya dengan harga bervariasi antara
Rp400 ribu-600 ribu.
Kepala Dinas Sosial Pemkab Simalungun,Mudahalam Purba yang dikonfirmasi Sindonews.com,Selasa (5/5/2020) membenarkan pembelian harga sembako tersebut. (BACA JUGA: Pemkab Simalungun hanya Mampu Bangun Fasilitas, tapi Gagal Cegah Penyebaran Covid 19)
"Ada yang harga Rp400 ribu ada juga yang Rp600 ribu,isinya beras,ikan kaleng dan bahan makanan lainnya," ujar Mudahalam.
Ditanya lebih rinci isi keseluruhan paket sembako yang dibagikan Pemkab Simalungun bagi warga yang diisolasi terkait penanganan Covid 19,Mudahalam mengaku lupa.
Dia mengaku isi paket sembako bagi warga terdampak Covid 19 berubah-ubah sehingga lupa jenis bahan makanan yang disiapkan dalam paket yang didistribusikan kepada masyarakat yang menjalani isolasi mandiri.
Untuk satu paket sembako yang terdiri dari beras,ikan kaleng,dan bahan makanan lainnya Dinas Sosial Pemkab Simalungun membelinya dengan harga bervariasi antara
Rp400 ribu-600 ribu.
Kepala Dinas Sosial Pemkab Simalungun,Mudahalam Purba yang dikonfirmasi Sindonews.com,Selasa (5/5/2020) membenarkan pembelian harga sembako tersebut. (BACA JUGA: Pemkab Simalungun hanya Mampu Bangun Fasilitas, tapi Gagal Cegah Penyebaran Covid 19)
"Ada yang harga Rp400 ribu ada juga yang Rp600 ribu,isinya beras,ikan kaleng dan bahan makanan lainnya," ujar Mudahalam.
Ditanya lebih rinci isi keseluruhan paket sembako yang dibagikan Pemkab Simalungun bagi warga yang diisolasi terkait penanganan Covid 19,Mudahalam mengaku lupa.
Dia mengaku isi paket sembako bagi warga terdampak Covid 19 berubah-ubah sehingga lupa jenis bahan makanan yang disiapkan dalam paket yang didistribusikan kepada masyarakat yang menjalani isolasi mandiri.
(vit)