7 Bulan, 6.248 Jenazah Dimakamkan dengan Protap COVID-19
loading...
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merilis data jumlah pemakaman jenazah dengan protap penangganan COVID-19 sejak Maret 2020 hingga 25 September 2020, sebanyak 6.248 jenazah. SINDOnews/Eko Purwanto
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merilis data jumlah pemakaman jenazah dengan protap penangganan COVID-19 sejak Maret 2020 hingga 25 September 2020, sebanyak 6.248 jenazah. Paling banyak jenazah dimakamkan di TPU Pondok Ranggon dan TPU Tegal Alur.
“Sejak Maret 2020 hingga 25 September 2020, telah tercatat 6.248 jenazah yang dimakamkan dengan protap penanganan COVID-19 di Jakarta,” demikian keterangan tertulis melalui akun facebook @Pemprov DKI Jakarta, Sabtu (26/9/2020). (Baca juga; Lahan Makam Covid di TPU Pondok Ranggon hanya Tersisa 1.100 Petak )
Adapun rinciannya, pada Maret 2020 sebanyak 355 jenazah, April (1.241), Mei (892), Juni (575), Juli (630), Agustus (1.183), September (1.372). Jenazah yang dimakamkan di TPU Pondok Ranggon sebanyak 3.388 dan TPU Tegal Alur sekitar 2.145. Selebihnya dimakamkan di TPU lain yang tersebar di Jakarta.
“Jangan lelah untuk saling menjaga dan disiplin patuhi protokol kesehatan. Tetaplah di rumah, berpergianlah hanya jika memiliki urusan sangat penting,” imbau Pemprov DKI Jakarta. (Baca juga; Kisah Mistis Penggali Makam COVID-19, Diikuti Sosok Perempuan Tua Bawa Linggis )
“Sejak Maret 2020 hingga 25 September 2020, telah tercatat 6.248 jenazah yang dimakamkan dengan protap penanganan COVID-19 di Jakarta,” demikian keterangan tertulis melalui akun facebook @Pemprov DKI Jakarta, Sabtu (26/9/2020). (Baca juga; Lahan Makam Covid di TPU Pondok Ranggon hanya Tersisa 1.100 Petak )
Adapun rinciannya, pada Maret 2020 sebanyak 355 jenazah, April (1.241), Mei (892), Juni (575), Juli (630), Agustus (1.183), September (1.372). Jenazah yang dimakamkan di TPU Pondok Ranggon sebanyak 3.388 dan TPU Tegal Alur sekitar 2.145. Selebihnya dimakamkan di TPU lain yang tersebar di Jakarta.
“Jangan lelah untuk saling menjaga dan disiplin patuhi protokol kesehatan. Tetaplah di rumah, berpergianlah hanya jika memiliki urusan sangat penting,” imbau Pemprov DKI Jakarta. (Baca juga; Kisah Mistis Penggali Makam COVID-19, Diikuti Sosok Perempuan Tua Bawa Linggis )
(wib)
Lihat Juga :
