5 Orang dalam Satu Keluarga di Kotawaringin Barat Positif COVID-19
loading...
Puluhan warga Kotawaringin Barat saat antre menunggu diambil sampel swab di RS Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, Minggu (3/5/2020). Foto/iNews TV/Sigit Dzakwan
A
A
A
KOTAWARINGI BARAT - Satu keluarga yang terdiri suami, istri, dua anak dan satu balita di Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah dinyatakan positif COVID-19 dari hasil swab. Kelimanya dinyatakan positif berbeda waktu.
“Dari total 27 orang yang positif terinfeksi COVID-19 di Kobar, salah satunya adalah balita perempuan berusia 1 tahun. Balita ini menyusul kedua orang tuanya dan dua kakaknya. Satu keluarga ini masuk klaster Gowa,” ujar Direktur RS Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, Fachruddin, Selasa (5/5/2020). (Baca juga: Ini Profil Didi Kempot, God Father of Broken Heart dari Solo)
Menurut Fachruddin, posisi balita yang positif COVID-19 pada hari Senin (4/5/2020) masih berada di rumahnya, tetapi tetap menjalankan isolasi mandiri dan dalam pengawasan ketat bersama seluruh keluarganya didampingi tim medis. (Baca juga: Penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bekasi Ikuti Tes Swab PCR)
Sebelumnya ayah sang balita itu dinyatakan positif COVID-19, lalu kemudian menyusul ibu dan kakak balita terkonfirmasi positif COVID-19, menyusul kakaknya lagi dan terakhir balitanya sendiri. “Pagi tadi (Selasa), kelimanya sudah dibawa di ruang isolasi yang kita siapkan di klinik Kesuma,” tambahnya.
Menurutnya, karena fasilitas ruang isolasi di RSSI Pangkalan Bun hanya ada 16 tempat tidur shingga ruangan isolasi Rumah Sakit Sultan Imanudin Pangkalan Bun diperlebar ke Klinik Kesuma. Kini pihaknya tengah mempersiapkan semua peralatan standar ruangan isolasi.
Fachruddin menjelaskan, dari 27 yang positif COVID-19, dua dinyatakan sudah sembuh dan sudah dipulangkan dan sisanya 25 orang masih dirawat di rumah sakit dan klinik. “Total penambahan sementara dari jumlah penambahan terbaru pasien positif terinfeksi COVID-19 sebanyak 3 orang pada hari Sabtu berasal dari klaster Gowa dan klaster Pesantren Temboro. Ditambah lagi 4 orang positif COVID-19 pada Minggu,” ungkapnya.
“Dari total 27 orang yang positif terinfeksi COVID-19 di Kobar, salah satunya adalah balita perempuan berusia 1 tahun. Balita ini menyusul kedua orang tuanya dan dua kakaknya. Satu keluarga ini masuk klaster Gowa,” ujar Direktur RS Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, Fachruddin, Selasa (5/5/2020). (Baca juga: Ini Profil Didi Kempot, God Father of Broken Heart dari Solo)
Menurut Fachruddin, posisi balita yang positif COVID-19 pada hari Senin (4/5/2020) masih berada di rumahnya, tetapi tetap menjalankan isolasi mandiri dan dalam pengawasan ketat bersama seluruh keluarganya didampingi tim medis. (Baca juga: Penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bekasi Ikuti Tes Swab PCR)
Sebelumnya ayah sang balita itu dinyatakan positif COVID-19, lalu kemudian menyusul ibu dan kakak balita terkonfirmasi positif COVID-19, menyusul kakaknya lagi dan terakhir balitanya sendiri. “Pagi tadi (Selasa), kelimanya sudah dibawa di ruang isolasi yang kita siapkan di klinik Kesuma,” tambahnya.
Menurutnya, karena fasilitas ruang isolasi di RSSI Pangkalan Bun hanya ada 16 tempat tidur shingga ruangan isolasi Rumah Sakit Sultan Imanudin Pangkalan Bun diperlebar ke Klinik Kesuma. Kini pihaknya tengah mempersiapkan semua peralatan standar ruangan isolasi.
Fachruddin menjelaskan, dari 27 yang positif COVID-19, dua dinyatakan sudah sembuh dan sudah dipulangkan dan sisanya 25 orang masih dirawat di rumah sakit dan klinik. “Total penambahan sementara dari jumlah penambahan terbaru pasien positif terinfeksi COVID-19 sebanyak 3 orang pada hari Sabtu berasal dari klaster Gowa dan klaster Pesantren Temboro. Ditambah lagi 4 orang positif COVID-19 pada Minggu,” ungkapnya.
(shf)
Explore More