Masyarakat Desa Pondok Damar Dukung Ben-Ujang Jaga Adat Istiadat
loading...
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Ujang Iskandar, memenuhi undangan untuk menghadiri upacara tiwah di Desa Pondok Damar, Mentaya Hilir Utara, Kotawaringin Timur (Kotim). (Ist)
A
A
A
PALANGKARAYA - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Ujang Iskandar, memenuhi undangan untuk menghadiri upacara tiwah di Desa Pondok Damar, Mentaya Hilir Utara, Kotawaringin Timur (Kotim). Kedatangan Ujang selain memenuhi undangan juga sebagai bentuk apresiasi terhadap adat istiadat.
Niat dari Ujang Iskandar tersebut mendapat dukungan dan apresiasi penuh dari masyarakat Desa Pondok Damar. Salah satunya adalah Manto yang menyelenggarakan upacara Tiwah. "Walaupun ini adalah ritual adat tapi beliau sangat mendukung dalam pelaksanaan tiwah ini. Saya sangat mengapresiasi itu," ucap Manto.
Lebih lanjut, Manto menganggap karena sudah masuk ke dalam fase new normal akhirnya ia mengadakan upacara tiwah untuk almarhum ibunya. Manto pun merasa bangga Ujang Iskandar dapat memenuhi undangannya.
"Karena sudah new normal, kami mengundang Pak Ujang Iskandar. Bersyukur beliau bisa hadir dan berkenan datang ke Desa Pondok Damar," ujar Manto.
Di sisi lain Ujang berjanji akan terus membantu menjaga adat istiadat seperti upacara tiwah. Ujang pun memastikan akan terus menyempatkan undangan acara adat yang datang kepadanya. (Baca: Banjir Bandang Disertai Kayu dan Lumpur Hantam Kebun dan Sawah Warga Kerinci).
Ujang menunjukan bahwa dengan memenuhi undangan acara adat yang diberi kepadanya adalah bentuk penghormatan kepada adat istiadat. Selain tentunya cara untuk mempertahankan dan melestarikan budaya. "Kami akan terus mendukung adat istiadat ini. Di mana pun ada acara adat, kami akan datang," ucap Ujang.
Niat dari Ujang Iskandar tersebut mendapat dukungan dan apresiasi penuh dari masyarakat Desa Pondok Damar. Salah satunya adalah Manto yang menyelenggarakan upacara Tiwah. "Walaupun ini adalah ritual adat tapi beliau sangat mendukung dalam pelaksanaan tiwah ini. Saya sangat mengapresiasi itu," ucap Manto.
Lebih lanjut, Manto menganggap karena sudah masuk ke dalam fase new normal akhirnya ia mengadakan upacara tiwah untuk almarhum ibunya. Manto pun merasa bangga Ujang Iskandar dapat memenuhi undangannya.
"Karena sudah new normal, kami mengundang Pak Ujang Iskandar. Bersyukur beliau bisa hadir dan berkenan datang ke Desa Pondok Damar," ujar Manto.
Di sisi lain Ujang berjanji akan terus membantu menjaga adat istiadat seperti upacara tiwah. Ujang pun memastikan akan terus menyempatkan undangan acara adat yang datang kepadanya. (Baca: Banjir Bandang Disertai Kayu dan Lumpur Hantam Kebun dan Sawah Warga Kerinci).
Ujang menunjukan bahwa dengan memenuhi undangan acara adat yang diberi kepadanya adalah bentuk penghormatan kepada adat istiadat. Selain tentunya cara untuk mempertahankan dan melestarikan budaya. "Kami akan terus mendukung adat istiadat ini. Di mana pun ada acara adat, kami akan datang," ucap Ujang.
(nag)
Explore More