DPD REI Jatim Sumbang Ribuan Masker dan Hazmat untuk Pemprov
loading...
A
A
A
SURABAYA - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Jawa Timur (Jatim) memberikan bantuan berupa masker dan hazmat kepada Pemprov Jatim. Bantuan ini diharapkan dapat mendukung penanganan COVID-19 di provinsi berpenduduk 40 juta jiwa tersebut.
Ketua DPD REI Jatim Soesilo Efendy mengatakan, sumbangan yang diberikan berupa 1.200 baju hazmat dan 28.000 masker medis.
"Kami ikut prihatin mendengar banyak dokter-dokter yang meninggal. Mudah-mudahan apa yang kami sumbangkan bisa berguna untuk masyarakat Jawa Timur," ujar Soesilo saat menyerahkan bantuan kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Kamis (17/9/2020)
Soesilo hadir bersama pengurus baru DPD REI Jatim. Dalam kesempatan tersebut, pengurus REI Jatim juga berbincang-bincang dengan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengenai kondisi industri properti saat ini.
Gubernur Khofifah menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan DPD REI Jatim. "Ini merupakan support untuk tenaga kesehatan di Jatim. Semua bantuan yang terkumpul di Pemprov akan kami distribusikan ke 127 RS Rujukan di Jatim," ujar Khofifah.
(Baca juga: Total Denda Dua Hari Razia Masker di Jawa Timur Capai Rp63,8 Juta )
Orang nomor satu di Jatim itu mengakui jika hanya mengandalkan dana dari pemerintah, tentu tidak akan mencukupi kebutuhan alat kesehatan untuk penanganan COVID-19. Karena itu dukungan dari berbagai pihak seperti REI sangat dibutuhkan.
Untuk APD, tersedia stok sebanyak 1.000 buah di masing-masing kabupaten/kota. Namun kebutuhan APD tidak hanya untuk tenaga kesehatan tetapi juga untuk supporting lainnya seperti petugas kebersihan di RS dan sopir ambulance.
“Pandemi ini membuat berbagai sektor ekonomi mengalami kelesuan. Maka saya minta rekomendasi dari REI bagaimana agar geliat ekonomi di Jatim bisa digerakkan lebih cepat,” ujarnya
Ketua DPD REI Jatim Soesilo Efendy mengatakan, sumbangan yang diberikan berupa 1.200 baju hazmat dan 28.000 masker medis.
"Kami ikut prihatin mendengar banyak dokter-dokter yang meninggal. Mudah-mudahan apa yang kami sumbangkan bisa berguna untuk masyarakat Jawa Timur," ujar Soesilo saat menyerahkan bantuan kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Kamis (17/9/2020)
Soesilo hadir bersama pengurus baru DPD REI Jatim. Dalam kesempatan tersebut, pengurus REI Jatim juga berbincang-bincang dengan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengenai kondisi industri properti saat ini.
Gubernur Khofifah menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan DPD REI Jatim. "Ini merupakan support untuk tenaga kesehatan di Jatim. Semua bantuan yang terkumpul di Pemprov akan kami distribusikan ke 127 RS Rujukan di Jatim," ujar Khofifah.
(Baca juga: Total Denda Dua Hari Razia Masker di Jawa Timur Capai Rp63,8 Juta )
Orang nomor satu di Jatim itu mengakui jika hanya mengandalkan dana dari pemerintah, tentu tidak akan mencukupi kebutuhan alat kesehatan untuk penanganan COVID-19. Karena itu dukungan dari berbagai pihak seperti REI sangat dibutuhkan.
Untuk APD, tersedia stok sebanyak 1.000 buah di masing-masing kabupaten/kota. Namun kebutuhan APD tidak hanya untuk tenaga kesehatan tetapi juga untuk supporting lainnya seperti petugas kebersihan di RS dan sopir ambulance.
“Pandemi ini membuat berbagai sektor ekonomi mengalami kelesuan. Maka saya minta rekomendasi dari REI bagaimana agar geliat ekonomi di Jatim bisa digerakkan lebih cepat,” ujarnya
(msd)