Program Macca Milik Dilan Dinilai Bisa Wujudkan Pemerataan Pendidikan

MAKASSAR - Program Macca atau Makassar cerdas dan ceria dari pasangan calon Syamsu Rizal -Fadli Ananda (Dilan) mendapatkan apresiasi dari sejumlah kalangan. Tidak hanya dari masyarakat biasa dan akademisi, wakil rakyat pun memberikan dukungan agar program tersebut dapat direalisasikan demi peningkatan kualitas pendidikan .

Anggota DPRD Makassar Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat, Irmawati Sila menyampaikan, program Macca sangat tepat mengatasi persoalan pendidikan di Makassar. Melalui program ini, permasalahan klasik terkait akses pendidikan hingga kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan dapat teratasi. Khususnya lewat sub-program Baruga Macca dan Sekolah Sombere'.



Irmawati yang juga politikus Hanura ini mengaku banyak tahu perihal program tersebut. Sebab, ia menyaksikan langsung pemaparan Dilan saat deklarasi virtual dari Tribun Lapangan Karebosi pada penghujung Agustus 2020. Ia mengaku tertarik dengan program Macca karena selain solusi masalah pendidikan, juga meliputi aspek kesehatan, ekonomi dan keagamaan.

Menurut Irmawati, untuk sektor pendidikan, segala permasalahan dapat terjawab lewat sub-program Baruga Macca dan Sekolah Sombere'. Misalnya untuk jaminan akses pendidikan yang lebih mudah, di mana Dilan berencana menjangkau anak-anak usia sekolah yang kerap terabaikan di wilayah pesisir dan kepulauan.

"Saat deklarasi lalu saya sempat dengar dan tanyakan, di mana lewat program Macca, tepatnya pada sub-program Baruga Macca itu Dilan akan memperhatikan anak-anak usia sekolah di kawasan pesisir dan kepulauan. Mereka akan merekrut tenaga pendidik untuk pemenuhan hak pendidikan usia wajar di kawasan yang kerap diabaikan itu," ucap dia, Senin (14/9/2020).



Masih pada sub-program ini pula, Dilan akan menyediakan Wi-Fi gratis di setiap RT. Menurut dia, hal itu perlu didukung di tengah pandemi COVID-19 , di mana siswa dan mahasiswa harus belajar dan kuliah dari rumah. Lewat Wi-Fi gratis di setiap RT tentunya tak hanya membantu siswa dan mahasiswa, tapi juga orang tua peserta didik karena bisa berhemat.

Selanjutnya, Irmawati mengungkapkan persoalan klasik ihwal kesejahteraan guru dan pemerataan pendidikan terjawab dalam sub-program Sekolah Sombere'. Legislator Makassar ini menyebut lewat program tersebut, Dilan menjanjikan tunjangan bagi guru terpencil, terluar dan berprestasi.

Selain itu, Irmawati menyebut guru honorer juga menjadi perhatian pasangan calon usungan PDIP-PKB-Hanura tersebut. Dalam beberapa kali diskusi. ia menyebut Dilan dikatakannya akan mendorong agar guru honorer tersertifikasi. Dengan begitu, mereka tentunya akan mendapatkan tambahan penghasilan.



"Saya juga banyak diskusi dengan pasangan calon ini perihal nasib orang-orang di sektor pendidikan selain guru. Dan, ternyata juga sudah dipikirkan, di mana Dilan siap meningkatkan kesejahteraan tenaga kependidikan meliputi bujang sekolah, satpam dan penjaga malam," urai dia.

Yang juga membuat Irmawati terkesan adalah upaya pemerataan pendidikan ala Dilan. Kata dia, pasangan ini berkomitmen mewujudkan pemerataan sekolah dengan kualitas baik di tiap kecamatan. Dengan begitu, para orang tua tidak harus jauh-jauh menyekolahkan anak mereka.