Ulama Kembali Diserang Orang Gila, Ini Kata Pakar Psikologi Forensik

Senin, 14 September 2020 - 00:09 WIB
loading...
Ulama Kembali Diserang...
Penusuk Syekh Ali Jaber disebut mengalami gangguan jiwa. Foto/Dok
A A A
TANGERANG - Terulangnya kembali penyerangan terhadap ulama oleh orang tak dikenal yang diduga mengidap gangguan jiwa , menimbulkan tanda tanya besar.

Di antaranya datang dari Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel. Menurut dia, harus dicek kebenaran pelaku tersebut mengalami gangguan jiwa. (Baca juga: Penusuk Syekh Ali Jaber Disebut Alami Gangguan Jiwa, Ini Kata Polisi )

"Gangguan jiwa tipe apa, apakah yang termasuk tipe yang mendapat pemaafan hukum?" kata Reza dengan nada bertanya, kepada SINDOnews, di Tangerang, Minggu (13/9/2020). (Baca juga: Mahfud MD: Segera Ungkap Motif dan Jaringan Penusuk Syekh Ali Jaber )

Menurut dia, pertanyaan kedua, kemana pihak yang bertanggung jawab menjaga orang dengan gangguan sakit jiwa. Sehingga membahayakan orang lain. Pihak tersebut juga bisa dikenakan sanksi pidana.

"Lalu apa kabar para pelaku penyerangan pemuka agama pada kejadian-kejadian terdahulu, yang disebut juga mengidap gangguan jiwa? Mereka dirawat?" kata dia kembali bertanyanya.

Menurut dia, hakim dapat memerintahkan agar pelaku dengan gangguan jiwa seperti itu dirawat di RS jiwa. Namun, kata dia, banyak kasus yang disetop di tingkat penyelidikan. Sehingga, perintah hakim tersebut tidak pernah ada.

Seperti diketahui, Syekh Ali Jaber ditusuk orang tak dikenal, saat sedang ceramah di Masjid Fallahudin, Bandar Lampung, tadi sore.

Dalam serangan itu, Ali mengalami luka tusuk cukup dalam, hingga mendapat 10 jahitan. Pelaku penusukan, yakni Alfin Andria bin M Rudi, diduga mengalami gangguan kejiwaan dan masih dalam pemeriksaan polisi.
(nth)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Asal Usul Pertentangan...
Asal Usul Pertentangan Kaum Adat dan Kaum Padri di Minangkabau
Cara Licik Belanda Bikin...
Cara Licik Belanda Bikin Calon Raja Jawa Divonis Gangguan Kejiwaan
Ulama di Malang Dibacok...
Ulama di Malang Dibacok Begal Berkali-kali Tak Terluka, Cuma Pakaiannya Sobek
Ulama Sepuh dan Ribuan...
Ulama Sepuh dan Ribuan Warga 21 Kecamatan Lombok Timur Kukuhkan Dukungan untuk Rohmi-Firin
KH Moensif Nachrowi...
KH Moensif Nachrowi Pendiri PMII Meninggal Dunia di Malang
Profil KH Asmuni Noor,...
Profil KH Asmuni Noor, Ulama Banten yang Meninggal Dunia selepas Membaca Alhamdulillah
KH Asmuni Noor Wafat...
KH Asmuni Noor Wafat usai Ucap Alhamdulillah di Tengah Ceramah, Ini Wasiatnya
Ratusan Ulama Deklarasi...
Ratusan Ulama Deklarasi Dukungan untuk Denas-Efa di Pilkada Cianjur 2024
PWNU Jawa Barat Tegaskan...
PWNU Jawa Barat Tegaskan Hubungan Ulama dengan Polisi Sangat Harmonis
Rekomendasi
Toyota Hadirkan Crown...
Toyota Hadirkan Crown dengan 4 Model Sekaligus
Konten Kreator Direy...
Konten Kreator Direy Dealova Tambah Cuan Baru lewat YouTube Shopping Affiliates dan Shopee
Lulus SNBP 2025? Begini...
Lulus SNBP 2025? Begini Cara Daftar Ulang di UI, UGM, dan ITB
Berita Terkini
Ini Dia Cara ke Bandara...
Ini Dia Cara ke Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) dari Pusat Kota
25 menit yang lalu
Gempa M5,1 Guncang Barat...
Gempa M5,1 Guncang Barat Daya Bone Bolano Sulawesi Selatan
43 menit yang lalu
Angin Puting Beliung...
Angin Puting Beliung Rusak Puluhan Rumah dan Fasilitas Umum di Indramayu
1 jam yang lalu
Banjir Rendam Ribuan...
Banjir Rendam Ribuan Rumah di Muarojambi, 3 Desa Terisolasi
1 jam yang lalu
Wasiat Arya Wiraraja...
Wasiat Arya Wiraraja Picu Pasukan Jayakatwang Kediri Serang Kerajaan Singasari
4 jam yang lalu
Meresahkan! Geng Motor...
Meresahkan! Geng Motor Keroyok Pemuda hingga Tewas di Minimarket
4 jam yang lalu
Infografis
Solidaritas Antar Anggota...
Solidaritas Antar Anggota Retak, Ini 3 Tanda Kehancuran NATO
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved