Seorang Lagi Pengungsi Rohingya di Aceh Meninggal Dunia

Kamis, 10 September 2020 - 15:56 WIB
loading...
Seorang Lagi Pengungsi Rohingya di Aceh Meninggal Dunia
Muhammad Kheilal (22) seorang pengungsi Rohingya yang baru beberapa hari terdampar di Perairan Lhokseumawe menghembuskan nafas terakhir di RSUD Cut Meutia, Kamis (10/9/2020). Foto iNews TV/Armia J
A A A
ACEH UTARA - Muhammad Kheilal (22) seorang pengungsi Rohingya yang baru beberapa hari terdampar di Perairan Lhokseumawe menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Umum Daerah Cut Meutia Aceh Utara, Kamis (10/9/2020). Pemuda asal Myanmar ini meninggal karena sakit pneumonia dan hernia.

“Dengan meninggalnya Muhammad Kheilal dalam dua hari terakhir ini ada dua pengungsi Rohingya meninggal akibat menderita penyakit dan dikebumikan di Pemakamam Umum Desa Kutablang, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe, Aceh,” kata Kabag Humas Pemkot Lhokseumawe Marzuki, Kamis (10/9/2020).

Dia mengatakan, sehari sebelumnya pengungsi Rohingya atas nama Nur Khalimah (21) yang menderita sesak nafas meninggal di rumah sakit. Sementara Muhammad Kheilal (22) menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Umum Daerah Cut Meutia Aceh Utara pada Kamis pagi (10/9/2020). (Baca: Seorang Muslim Rohingya di Aceh Meninggal di Penampungan)

“Muhammad Keilal meninggal dunia akibat menderita penyakit hernia dan sesak nafas. Nyawanya tidak tertolong meskipun tim medis telah berusaha mengobati korban di rumah sakit,” timpalnya.

Proses pemakaman korban, kata dia, disaksikan oleh perwakilan dari UNHCR, Dinas Sosial Pemkot Lhokseumawe dan sejumlah lembaga sosial lainnya seperti ACT. Sejauh ini pengungsi Rohingya banyak menderita penyakit gatal-gatal dan sesak nafas di penampungan BLK. (Bisa diklik: Gubernur Jateng Belum Berencana Ambil Langkah PSBB)

“Pemerintah Kota Lhokseumawe hanya memfasilitasi dalam perawatan dan pemakaman pengungsi Rohingya yang meninggal dunia dan yang bertanggungjawab penuh pihak UNHCR dan IOM selaku lembaga internasional dalam penanganan pengungsi,” ungkapnya.

Hingga saat ini, kata dia, ada tiga pengungsi hingga lainnya yang masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Cut Meutia, Aceh Utara. Sementara ratusan lainnya kini ditempatkan di penampungan Gedung BLK Lhokseumawe.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0907 seconds (0.1#10.140)