OPM Sebut 3 Perwira dan 1 Bintaranya Tewas dalam Baku Tembak dengan TNI/Polri
A
A
A
JAYAPURA - Komnas Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) OPM melalui Komandan Operasi Umum TPNPB se Tanah Papua, Mayor Jenderal Lekagak Telenggen mengumumkan tewasnya empat prajurit TPNPB OPM di Medan Pertempuran Tembagapura, Papua. Para korban tewas menurut Mayor Jenderal Lekagak Telenggen akibat diberondong militer pasukan TNI di Tembagapura Papua pada hari Minggu 15 Maret 2020 Jam 01.30 waktu Papua. Pernyataan ini diterima SINDOnews, Senin (16/3/2020).
Para korban tewas menurut Mayor Jenderal Lekagak Telenggen yakni Mayor Pentiun Mudah Waker (45), Sersan Mayor Moni Waker (30), Mayor Lani Magay (30), Letnan II Lera Magay (28) wanita. (Baca: 4 Anggota OPM Tewas Usai Kontak Tembak dengan TNI/Polri)
Sedangkan yang menderita luka luka akibat baku tembak antara lain, Letkol Epina Magay luka ringan, Letnan 1 Sikop Lawiya Magay (29) luka ringan,
Dalam pernyataan tertulisnya Mayor Jenderal Lekagak Telenggen juga menyebutkan pihak OPM menderita kerugian hilangnya tiga pucuk senjata serbu yaitu, 1 Senjata AK 47, 1 Senjata M 16 dan 1 Senjata AK lipat Modern.
"Semuanya diambil kembali oleh Pasukan TNI-Polri dari tangan Pasukan TPNPB OPM," tandas Mayor Jenderal Lekagak Telenggen.
Para korban tewas menurut Mayor Jenderal Lekagak Telenggen yakni Mayor Pentiun Mudah Waker (45), Sersan Mayor Moni Waker (30), Mayor Lani Magay (30), Letnan II Lera Magay (28) wanita. (Baca: 4 Anggota OPM Tewas Usai Kontak Tembak dengan TNI/Polri)
Sedangkan yang menderita luka luka akibat baku tembak antara lain, Letkol Epina Magay luka ringan, Letnan 1 Sikop Lawiya Magay (29) luka ringan,
Dalam pernyataan tertulisnya Mayor Jenderal Lekagak Telenggen juga menyebutkan pihak OPM menderita kerugian hilangnya tiga pucuk senjata serbu yaitu, 1 Senjata AK 47, 1 Senjata M 16 dan 1 Senjata AK lipat Modern.
"Semuanya diambil kembali oleh Pasukan TNI-Polri dari tangan Pasukan TPNPB OPM," tandas Mayor Jenderal Lekagak Telenggen.
(sms)