Proyek Access Sediakan Listrik dan Air Bersih untuk 22 Desa Terpencil di Indonesia

Jum'at, 06 Desember 2024 - 11:53 WIB
loading...
Proyek Access Sediakan...
Masyarakat di 22 desa terpencil di Indonesia bersuka cita karena akhirnya memiliki fasilitas listrik tenaga surya pada tahun ini. Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Masyarakat di 22 desa terpencil di Indonesia bersuka cita karena akhirnya memiliki fasilitas listrik tenaga surya pada tahun ini. Fasilitas yang dibangun oleh United Nations Development Programme (UNDP) melalui proyek Accelerating Clean Energy Access to Reduce Inequality (Access) ini terbukti memberikan manfaat sangat besar bagi masyarakat desa.

Selama ini mereka kesulitan dalam mengakses listrik dan layanan air bersih. Selain 22 desa di empat provinsi di Indonesia, Proyek Access 2024 yang didanai oleh Korea International Cooperation Agency (KOICA) ini juga menyasar 3 kota di Timor Leste.

Di Indonesia, dengan kapasitas total listrik sebesar 1,1 megawatt, proyek ini telah memberi dampak secara langsung pada lebih dari 3.400 rumah tangga dengan sekitar 14.000 penduduk. Sedang di Timor Leste, pompa air tenaga surya berhasil menyediakan air bersih untuk sekitar 700 rumah tangga dan meningkatkan taraf kehidupan lebih dari 4.000 orang.



Sekretaris Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sahid Junaidi mengakui, proyek Access memberikan kontribusi besar pada peningkatan rasio elektrifikasi serta penyediaan energi bersih yang berkelanjutan. Menurut Sahid, dengan adanya percontohan pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di 22 desa, program ini memberikan akses baru terkait energi bersih untuk masyarakat desa atau komunitas yang kurang mampu dan terpencil.

Proyek Access juga berperan dalam meningkatkan kapasitas kelembagaan di tingkat daerah dan masyarakat. “Ini sejalan dengan arahan Presiden RI di mana mendorong tercapainya swasembada energi dan pengelolaan air yang baik dengan pemanfaatan sumber air dan teknologi yang ada. Juga arahan Menteri ESDM terkait kedaulatan energi,” kata Sahid dalam penutupan Proyek ACCESS Tahun 2024 di Jakarta, dikutip (6/12/2024).



Deputy Resident Representative UNDP Indonesia Sujala Pant menjelaskan, proyek Access telah menunjukkan kekuatan energi terbarukan mampu mengubah kehidupan masyarakat. Kehadiran fasilitas tenaga surya telah memungkinkan pengembangan kegiatan ekonomi, mendukung bisnis lokal, dan memberdayakan perempuan di desa-desa terpencil.

Di Indonesia, 20 Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) telah meluncurkan berbagai bisnis dengan memanfaatkan pasokan listrik baru dari energi terbarukan. Sujala Pant menilai, salah satu pencapaian kunci proyek Access adalah fokusnya pada kesetaraan gender. Hampir setengah dari operator PLTS yang bersertifikat di Indonesia adalah perempuan, melebihi target awal 30%. Perempuan juga mencakup 44% dari staf di Unit Pengelola Listrik Desa (UPLD) dan 32% dari anggota dewan di badan usaha milik desa.

“Dengan akses listrik 24 jam, anak-anak sekarang dapat belajar di dalam terang, fasilitas kesehatan dapat beroperasi lebih efektif, dan ekonomi lokal telah diberdayakan untuk bertumbuh. Perempuan, yang merupakan hampir setengah dari penerima manfaat, kini juga berperan sebagai katalis perubahan,” tandasnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pipa di Jalan RE Martadinata...
Pipa di Jalan RE Martadinata Jakut Bocor, Suplai Air Bersih ke Ancol dan Pademangan Terganggu
Tingkatkan Pelayanan...
Tingkatkan Pelayanan Air Bersih, Pemkab Bekasi Bangun Pipa Jaringan Distribusi
Tirta Bhagasasi Tingkatan...
Tirta Bhagasasi Tingkatan Layakan Air Bersih ke Masyarakat Bekasi
Guru SD Bolos Massal...
Guru SD Bolos Massal di Desa Terpencil Nias Ternyata Tak Terima Tunjangan Khusus
Pesan Terakhir Jenderal...
Pesan Terakhir Jenderal Kopassus saat Bertemu Musuh, Perintahkan Anak Buah Habisi Nyawanya
Bank Jatim Penuhi Kebutuhan...
Bank Jatim Penuhi Kebutuhan Air Bersih Untuk Wudhu Warga di Tuban
Konektivitas Daerah...
Konektivitas Daerah Terpencil Kepri, Ansar Ahmad Manfaatkan Pesawat N219
Kisah Malam Takbiran...
Kisah Malam Takbiran di Timor Timur, Bukan Diiringi Suara Bedug Melainkan Desingan Peluru
Nestapa Siswa SMP di...
Nestapa Siswa SMP di Sarolangun, Harus Ujian ANBK di Kebun Karet Gegara Tak Ada Jaringan Internet
Rekomendasi
Kejagung Periksa 8 Saksi...
Kejagung Periksa 8 Saksi Terkait Kasus Dugaan Korupsi Pertamina
Chery Bikin Dealer Rasa...
Chery Bikin Dealer Rasa Hotel Bintang Lima di Jakarta Barat
Park Hyatt Jakarta dan...
Park Hyatt Jakarta dan MNC Peduli Berbagi Kebahagiaan Ramadan Bersama Anak Yatim
Berita Terkini
Jalan Asia Afrika Depan...
Jalan Asia Afrika Depan SUGBK Macet usai Timnas Indonesia Menang atas Bahrain
16 menit yang lalu
Massa Demo Tolak UU...
Massa Demo Tolak UU TNI di DPRD Karawang Dibubarkan Paksa, 2 Mahasiswa Diamankan Polisi
2 jam yang lalu
Diskon PSC dan Avtur...
Diskon PSC dan Avtur Tingkatkan Jumlah Pemudik Pesawat di Dua Bandara DIY
3 jam yang lalu
Prabowo Beri Dukungan...
Prabowo Beri Dukungan Langsung Timnas Indonesia Jelang Lawan Bahrain
4 jam yang lalu
Legislator Perindo Rawidin...
Legislator Perindo Rawidin La Ode Serap Aspirasi Warga Ambon untuk Perubahan Nyata
4 jam yang lalu
15 Ribu Kendaraan Pemudik...
15 Ribu Kendaraan Pemudik Keluar dari GT Kalikangkung Malam Ini
4 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara, Indonesia Nomor Berapa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved