Amukan Dahsyat Pasukan Untung Surapati Pukul Mundur Tentara VOC Belanda Bersenjata Api
loading...
A
A
A
JAKARTA - Amukan dahsyat pasukan Untung Surapati mampu memukul mundur dan mengalahkan tentara VOC Belanda b ersenjata api dalam pertempuran sengit di tengah hutan yang penuh padang ilalang.
Medan pertempuran itu merupakan markas pasukan Untung Surapati selama persembunyiannya. VOC Belanda kala itu sedang mencari keberadaan Untung Surapati.
Belanda pun akhirnya menemukan tempat persembunyian Untung Surapati dan pasukan budaknya di padang ilalang tengah hutan. Pasukan VOC pun langsung melakukan serangan.
Babad Trunajaya - Surapati sebagaimana dikisahkan pada buku "Untung Surapati Melawan VOC Sampai Mati: Kisah Hidup dan Sejarah Untung Surapati Sejak Jadi Budak hingga Pahlawan" menceritakan, bunyi senapan berdentuman, bunyinya menggelegar, udara menjadi gelap karena asap mesiu.
Mendengar hal itu, Pahlawan Nasional Untung Surapati mulailah memberikan aba-aba ke pasukannya.
Konon pasukan yang terdiri dari para budak dan rakyat jelata tak punya kompetensi perang itu mengamuk bersama-sama. Pasukan Untung Surapati itu menyusup di sela-sela asap mesiu tembakan senapan VOC Belanda.
Mereka tak kenal takut menghadapi desingan peluru.
Pasukan dari Makassar serempak maju, menyerang dari kiri dan kanan. Ramainya yang sedang berperang saling menggempur, tak ubah seperti amukan singa sedang marah, banyak yang telah menemui ajalnya.
Medan pertempuran itu merupakan markas pasukan Untung Surapati selama persembunyiannya. VOC Belanda kala itu sedang mencari keberadaan Untung Surapati.
Belanda pun akhirnya menemukan tempat persembunyian Untung Surapati dan pasukan budaknya di padang ilalang tengah hutan. Pasukan VOC pun langsung melakukan serangan.
Babad Trunajaya - Surapati sebagaimana dikisahkan pada buku "Untung Surapati Melawan VOC Sampai Mati: Kisah Hidup dan Sejarah Untung Surapati Sejak Jadi Budak hingga Pahlawan" menceritakan, bunyi senapan berdentuman, bunyinya menggelegar, udara menjadi gelap karena asap mesiu.
Mendengar hal itu, Pahlawan Nasional Untung Surapati mulailah memberikan aba-aba ke pasukannya.
Konon pasukan yang terdiri dari para budak dan rakyat jelata tak punya kompetensi perang itu mengamuk bersama-sama. Pasukan Untung Surapati itu menyusup di sela-sela asap mesiu tembakan senapan VOC Belanda.
Mereka tak kenal takut menghadapi desingan peluru.
Pasukan dari Makassar serempak maju, menyerang dari kiri dan kanan. Ramainya yang sedang berperang saling menggempur, tak ubah seperti amukan singa sedang marah, banyak yang telah menemui ajalnya.