Profil Sherly Tjoanda, Gantikan Suaminya Benny Laos yang Tewas dalam Kebakaran Speedboat

SOSOK Sherly Tjoanda tengah jadi pusat perhatian setelah diusulkan menjadi Calon Gubernur Maluku Utara menggantikan suaminya, Benny Laos yang meninggal dunia pada 12 Oktober 2024.

Diketahui enam minggu sebelum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, calon Gubernur Maluku Utara, Benny Laos tewas setelah kapal speedboat yang dinaikinya terbakar dan meledak di Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Maluku Utara.



Untuk menggantikan tempat yang ditinggalkan Benny Laos, sang istri yaitu Sherly Tjoanda lantas diusulkan oleh Partai Politik pengusung. Membuatnya kemungkinan besar akan maju di Pilgub Maluku 2024 nanti.

Profil Sherly Tjoanda

Diusulkannya Sherly Tjoanda sebagai pengganti Benny Laos tentu bukan tanpa alasan. Selain kerap mendampingi sang suami menjalankan agenda kampanye, ia juga aktif dalam sejumlah kegiatan sosial.



Perempuan yang lahir pada 8 Agustus 1984 itu beberapa kali mengunggah kegiatan kampanye bersama sang suami di akun instagram pribadinya.

Sheryl juga dikenal aktif dalam kegiatan sosial, hal itu dibuktikan dengan dirinya yang merupakan pembina Yayasan Bela Peduli.



Yayasan Bela Peduli merupakan organisasi sosial yang didirikan Sherly bersama Benny Laos. Yayasan ini aktif memberikan bantuan untuk rumah-rumah ibadah dan korban bencana.

Wanita asal Ambon ini juga merupakan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi Maluku Utara. HKTI adalah organisasi yang bergerak di bidang agrikultur dan pengembangan pedesaan.

Sejumlah pengalaman yang dimiliki oleh Istri dari mantan Bupati Morotai tersebutlah yang membuatnya pantas menggantikan sang suami yang telah meninggal menjadi Calon Gubernur Maluku Utara.

Untuk kehidupan pribadinya, Sherly Tjoanda menikah dengan Benny Laos sejak 28 Mei 2005 lalu. Mereka telah dikaruniai 3 orang anak bernama Edberd, Edelin, dan Edrick.