2 Kombes Pol Pecah Bintang Usai Promosi Jabatan Jadi Wakapolda, Ini Sosoknya
loading...
Sebanyak 2 Pamen Polri berpangkat Kombes pecah bintang setelah mendapat promosi jabatan jadi Wakapolda dari Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Foto/SINDOnews
A
A
A
SURABAYA - Sebanyak 16 perwira menengah (Pamen) Polri berpangkat Komisaris Besar (Kombes) pecah bintang setelah mendapat promosi jabatan dari Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo belum lama ini. Dua di nama promosi jabatan menjadi Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) .
Promosi jabatan para perwira Polri tersebut tertuang dalam empat dalam empat Surat Telegram bernomor ST/2098/IX/KEP./2024, ST/2099/IX/KEP./2024, ST/2100/IX/KEP./2024, serta ST/2101/IX/KEP./2024 tertanggal Jumat 20 September 2024.
Dengan tugas dan tanggung jawab barunya, dua Pamen tersebut akan mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen) Pol yang ditandai dengan satu bintang emas di pundaknya.
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan promosi dan rotasi adalah hal yang biasa di dalam suatu organisasi. Hal ini untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan serta perlindungan Polri kepada masyarakat.
“Mutasi dan rotasi adalah proses alamiah di organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja, tour of duty area,” ujarnya dikutip, Senin (30/9/2024).
![2 Kombes Pol Pecah Bintang Usai Promosi Jabatan Jadi Wakapolda, Ini Sosoknya]()
Kombes Pol Pasma Royce mendapat promosi jabatan dari Kapolrestabes Surabaya menjadi Wakapolda Jatim pada pertengahan September 2024 lalu. Ia menggantikan posisi Brigjen Pol Akhmad Yusep Gunawan.Pasma Royce merupakan jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1996. Kariernya di Korps Bhayangkara terbilang moncer. Ia tercatat pernah menduduki sejumlah posisi penting.
Sebelum menjabat Kapolrestabes Surabaya, Pasma Royce mengemban amanat sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat. Pada 2015, Pasma Royce juga pernah menjabat sebagai Kapolres Nunukan.
Dua tahun kemudian dimutasi menjadi Wakapolresta Sidoarjo. Pasma Royce juga mengecap jabatan Dirreskrimum Polda Bengkulu setelahnya.
Pengalamannya yang mumpuni di bidang Reserse, Pasma Royce kembali dimutasi mengisi jabatan Dirreskrimsus di Polda Kalteng pada tahun 2019. Ia juga sempat ditempatkan menjadi Penyidik Tindak Pidana Madya Tingkat II Bareskrim Polri.
Promosi jabatan para perwira Polri tersebut tertuang dalam empat dalam empat Surat Telegram bernomor ST/2098/IX/KEP./2024, ST/2099/IX/KEP./2024, ST/2100/IX/KEP./2024, serta ST/2101/IX/KEP./2024 tertanggal Jumat 20 September 2024.
Dengan tugas dan tanggung jawab barunya, dua Pamen tersebut akan mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen) Pol yang ditandai dengan satu bintang emas di pundaknya.
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan promosi dan rotasi adalah hal yang biasa di dalam suatu organisasi. Hal ini untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan serta perlindungan Polri kepada masyarakat.
“Mutasi dan rotasi adalah proses alamiah di organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja, tour of duty area,” ujarnya dikutip, Senin (30/9/2024).
2 Kombes Pol Pecah Bintang Usai Promosi Jabatan Jadi Wakapolda
1. Kombes Pol Pasma Royce
.jpg)
Kombes Pol Pasma Royce mendapat promosi jabatan dari Kapolrestabes Surabaya menjadi Wakapolda Jatim pada pertengahan September 2024 lalu. Ia menggantikan posisi Brigjen Pol Akhmad Yusep Gunawan.Pasma Royce merupakan jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1996. Kariernya di Korps Bhayangkara terbilang moncer. Ia tercatat pernah menduduki sejumlah posisi penting.
Sebelum menjabat Kapolrestabes Surabaya, Pasma Royce mengemban amanat sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat. Pada 2015, Pasma Royce juga pernah menjabat sebagai Kapolres Nunukan.
Dua tahun kemudian dimutasi menjadi Wakapolresta Sidoarjo. Pasma Royce juga mengecap jabatan Dirreskrimum Polda Bengkulu setelahnya.
Pengalamannya yang mumpuni di bidang Reserse, Pasma Royce kembali dimutasi mengisi jabatan Dirreskrimsus di Polda Kalteng pada tahun 2019. Ia juga sempat ditempatkan menjadi Penyidik Tindak Pidana Madya Tingkat II Bareskrim Polri.
Explore More