Partai Perindo Cianjur Tegak Lurus Dukung Pasangan Deden Nasihin-Neneng Efa Fatimah

Minggu, 29 September 2024 - 09:36 WIB
loading...
Partai Perindo Cianjur...
Ketua DPP Partai Perindo, Gardian Muhammad menegaskan, Partai Perindo Cianjur tetap mendukung pasangan Deden Nasihin-dr Neneng Efa Fatimah di Pilkada Cianjur. Foto/Dok.MPI
A A A
CIANJUR - Ketua DPP Partai Perindo Bidang Desa dan Potensi Daerah, Gardian Muhammad menegaskan, Partai Perindo Cianjur tetap mendukung pasangan Deden Nasihin-dr Neneng Efa Fatimah di Pilkada Cianjur 2024.

Penegasan ini merespons aksi sekelompok orang yang mengaku sebagai kader Perindo Cianjur dan mendeklarasikan dukungan kepada pasangan dr Wahyu-Abi Ramzy.



Deklarasi dilakukan di Posko Wahyu-Ramzi di Jalan Prof Moch Yamin, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan Cianjur. Tidak diketahui siapa yang memotori deklarasi tersebut.

“Tidak ada perubahan dukungan, sekelompok orang tersebut kader fiktif dan abal abal serta tidak berdasar. Partai Perindo tetap tegak lurus dengan pasangan Deden Nasihin-dr Neneng Efa Fatimah sesuai dengan Surat B1KWK yang langsung ditandatangani oleh Ketua Umum Partai Perindo, Ibu Angela Tanoesoedibdjo,” kata kata Gardian Muhammad yang merupakan Jubir Pasangan Deden Nasihin-dr Efa Fatimah, Minggu (29/9/2024).



Adapun apabila ada yang mengaku sebagai kader Partai Perindo, Gardian menegaskan itu adalah kader fiktif karena Partai Perindo sangat penuh mendukung Deden Nasihin-dr Neneng Efa Fatimah

“Partai Perindo solid di dalam koalisi yang dibangun Bersama Golkar-PKS-Perindo, dan kita optimistis memenangkan kontestasi,” tegasnya.



Gardian menyampaikan apabila saat ini seharusnya para kontestan harus focus terhadap gagasan yang ditawarkan kepada masyarakat, bukan penggiringan opini apalagi dengan cara menyebarkan berita bohong.

"Saya sudah berkoordinasi dan cek kepada Ketua DPD Partai Perindo Cianjur dan beliau menyampaikan bahwa 32 DPC Partai Perindo Cianjur tegak lurus dan solid atas arahan DPP Partai Perindo. Adapun yang berkaitan dengan dukungan personal, pasti terdapat satu atau dua orang dan itu wajar. Namun, deklarasi yang dilakukan kepada Wahyu-Ramzy sudah dipastikan tidak berdasar dan abal abal," tandasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1956 seconds (0.1#10.140)