Ribuan Pengungsi Wamena yang Masih Berada di Jayapura Mulai Terserang ISPA
A
A
A
JAYAPURA - Dua pekan sudah pasca-tragedi Wamena ribuan pengungsi yang masih berada di Posko Thongkonan Kota Jayapura mulai terserang penyakit infeksi saluran pernapasan dan hipertensi. Ketua Tim Medis, dokter Eva mengatakan, ribuan pengungsi yang saat ini menaungi posko pengungsian mulai terserang penyakit Ispa dan hipertensi.
“Dari hasil pemeriksaan petugas kesehatan posko, paling banyak keluhan warga adalah baik anak-anak hingga orang dewasa terserang Ispa dan hipertensi karena masih trauma akan kejadian tragedi Wamena, ujar Eva, Selasa (8/10/2019).
Dirinya pun menjelaskan, penyebab para pengungsi diserang Ispa karena lingkungan lokasi pengungsian yang kurang bersih, minimnya air bersih, dinginnya udara malam, dan kurangnya fasilitas MCK (mandi, cuci, kakus) yang memadai di lokasi pengungsi.
“Minimnya air bersih dan kurangnya MCK serta kotornya lingkungan lokasi itu nyang menyebabkan pengungsi terkena ispa. Sedangkan hipertensi karena pengungsi yang masih trauma akan kejadian yang terjadi sebelumnya di Wamena,” tambahnya.
Eva pun menambahkan bahwa, dia bersama Tim Medis yang berada di posko ini akan selalu menyiagakan stok obat dan melakukan pelayanan yang terbaik untuk kesehatan ribuan pengungsi yang ada di Posko Thongkonan.
“Dari hasil pemeriksaan petugas kesehatan posko, paling banyak keluhan warga adalah baik anak-anak hingga orang dewasa terserang Ispa dan hipertensi karena masih trauma akan kejadian tragedi Wamena, ujar Eva, Selasa (8/10/2019).
Dirinya pun menjelaskan, penyebab para pengungsi diserang Ispa karena lingkungan lokasi pengungsian yang kurang bersih, minimnya air bersih, dinginnya udara malam, dan kurangnya fasilitas MCK (mandi, cuci, kakus) yang memadai di lokasi pengungsi.
“Minimnya air bersih dan kurangnya MCK serta kotornya lingkungan lokasi itu nyang menyebabkan pengungsi terkena ispa. Sedangkan hipertensi karena pengungsi yang masih trauma akan kejadian yang terjadi sebelumnya di Wamena,” tambahnya.
Eva pun menambahkan bahwa, dia bersama Tim Medis yang berada di posko ini akan selalu menyiagakan stok obat dan melakukan pelayanan yang terbaik untuk kesehatan ribuan pengungsi yang ada di Posko Thongkonan.
(sms)