12 Jalur Pesisir Pangandaran Masuk Indeks Kerentanan Pesisir

Kamis, 26 September 2019 - 16:08 WIB
12 Jalur Pesisir Pangandaran Masuk Indeks Kerentanan Pesisir
12 Jalur Pesisir Pangandaran Masuk Indeks Kerentanan Pesisir
A A A
PANGANDARAN - Penelitian Kelompok Keahlian Oseanografi Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung (ITB) mengungkap 12 jalur pesisir di Pangandaran, Jabar yang masuk pada kategori Indeks Kerentanan Pesisir (IKP) .

Kepala Bidang Prasarana Wilayah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Pangandaran Asep Suhendar mengatakan, penelitian tersebut dilakukan ITB pada tahun 2016.

"IKP tersebut di antaranya, rentan sangat tinggi, rentan tinggi, rentan sedang dan rentan rendah," kata Asep.

Asep menambahkan, kondisi di Pangandaran yang masuk kategori rentan tinggi ada 1 lokasi, rentan sedang ada 6 lokasi, rentan rendah ada 5 lokasi.

"Daerah rentan tinggi berlokasi di jalur antara daerah Cijulang dengan Cibenda," tambahnya.

Asep menjelaskan, untuk daerah rentan sedang terdapat di daerah Putrapinggan, Sukaresik, Karangjaladri, Batukaras, Legokjawa dan Kertamukti.

"Daerah yang masuk kategori rentan rendah di antaranya, dari Babakan hingga Cikembulan, Cibenda, Karangjaladri hingga Batukaras, Masawah dan Kertamukti," paparnya.

Kerentanan adalah suatu rangkaian kondisi yang menentukan apakah bahaya yang terjadi akan dapat menimbulkan bencana atau tidak.

Asep menerangkan, kerentanan pesisir dapat diukur dengan IKP yang dihitung menurut kelompok wilayah yang tergantung pada kemungkinan adanya jenis dampak fisik.

"Untuk antisipasi dan penanganan dilokasi kerentanan pesisir di Pangandaran harus melalui dahulu kajian dan penelitian secara akademis," terangnya.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 5.8046 seconds (0.1#10.140)