Diduga Lupa Matikan Kompor, Rumah Warga di Semarang Terbakar
loading...
A
A
A
SEMARANG - Rumah milik Suwandi (55) warga Dusun Gogodalem Timur RT 6 RW 1, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang terbakar, Selasa (25/8/2020). Diduga kebakaran disebabkan pemilik rumah lupa mematikan kompor gas. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp150 juta.
Kepala Satpol PP Kabupaten Semarang Tajudin Noor menjelaskan, peristiwa kebakaran rumah seluas 8 x 12 meter persegi itu, pertama kali diketahui oleh tetangga korban, Romlah. Titik terlihat dari ruang tengah rumah.
"Saat diketahui, api sudah membesar. Selanjutnya dilaporkan ke petugas pemadam kebakaran sekira pukul 08.42 WIB dan selesai dilakukan pemadaman sekitar pukul 10.34 WIB," jelasnya. (Baca: 128 Rumah Ludes Terbakar Sepanjang Bulan Agustus 2020)
Rumah korban selama ini dihuni empat orang anggota keluarga. Ketika kebakaran rumah terjadi tidak sedang ada aktivitas memasak. Sehingga penyebab pasti kebakaran sampai sekarang masih diselidiki petugas.
"Dugaan sementara penyebab kebakaran karena lupa mematikan kompor, di dasarkan kesaksian warga yang mendengar ledakan yang diduga berasal dari tabung gas. Namun penyebab, pastinya masih diselidiki petugas," tandasnya.
Kepala Satpol PP Kabupaten Semarang Tajudin Noor menjelaskan, peristiwa kebakaran rumah seluas 8 x 12 meter persegi itu, pertama kali diketahui oleh tetangga korban, Romlah. Titik terlihat dari ruang tengah rumah.
"Saat diketahui, api sudah membesar. Selanjutnya dilaporkan ke petugas pemadam kebakaran sekira pukul 08.42 WIB dan selesai dilakukan pemadaman sekitar pukul 10.34 WIB," jelasnya. (Baca: 128 Rumah Ludes Terbakar Sepanjang Bulan Agustus 2020)
Rumah korban selama ini dihuni empat orang anggota keluarga. Ketika kebakaran rumah terjadi tidak sedang ada aktivitas memasak. Sehingga penyebab pasti kebakaran sampai sekarang masih diselidiki petugas.
"Dugaan sementara penyebab kebakaran karena lupa mematikan kompor, di dasarkan kesaksian warga yang mendengar ledakan yang diduga berasal dari tabung gas. Namun penyebab, pastinya masih diselidiki petugas," tandasnya.
(don)