Semburan Air Sumur Bor di Sampang Viral, Dipercaya Memiliki Khasiat Penyembuhan

SAMPANG - Kejadian unik terjadi di Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang , Madura, di mana sebuah sumur bor mengeluarkan semburan air setinggi 20 meter. Fenomena ini bukan hanya membuat heboh warga setempat, tetapi juga menarik minat pengunjung dari luar desa.

Semburan air yang viral ini dipercaya oleh beberapa warga memiliki khasiat dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Maryati, seorang warga Kecamatan Karangpenang, mengungkapkan bahwa ia datang bersama keluarganya untuk mengambil air dari semburan tersebut. Maryati yakin bahwa meskipun air tersebut memiliki aroma belerang, khasiat penyembuhannya tetap ada.

"Saya datang ke sini bersama keluarga untuk mengambil air yang dipercaya bisa mengatasi gatal-gatal. Walaupun ada aroma belerangnya, saya yakin air ini punya manfaat," ujar Maryati saat ditemui pada Minggu, 4 Agustus 2024.

Para pengunjung lainnya juga tampak membawa botol dan wadah lain untuk menampung air dari semburan tersebut. Mereka mengantri di sekitar lokasi semburan, yang terletak di bawah genteng rumah, untuk mengisi wadah mereka dengan air.



Kapolres Sampang, AKBP Hendro Sukmono, mengingatkan bahwa meskipun fenomena ini menarik perhatian banyak orang, penting bagi warga untuk tetap berhati-hati. Hendro menyatakan bahwa pengunjung tidak diperbolehkan melakukan aktivitas yang bisa menimbulkan bahaya, seperti menyalakan korek api di lokasi.

Hendro juga menyampaikan bahwa pihaknya bersama Bupati dan perwakilan dari ESDM Provinsi sudah melakukan koordinasi untuk mengambil sampel air dari semburan tersebut guna dianalisis lebih lanjut.

"Kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan pengujian terhadap kandungan air. Kami minta warga tidak terburu-buru dalam menggunakan air tersebut sampai hasil penelitian keluar," jelas Hendro Sukmono.

Kejadian ini pertama kali viral di media sosial pada Jumat, 2 Agustus 2024, melalui video yang menunjukkan air semburan menjulang tinggi. Sejak saat itu, lokasi di Desa Pandan menjadi pusat perhatian, dengan warga dari berbagai daerah berdatangan untuk menyaksikan fenomena alam ini.