Kampung Adat Ubu Bewi Wanokaka NTT Ludes Dilalap Si Jago Merah

Kamis, 25 Juli 2019 - 21:29 WIB
Kampung Adat Ubu Bewi Wanokaka NTT Ludes Dilalap Si Jago Merah
Kampung Adat Ubu Bewi Wanokaka NTT Ludes Dilalap Si Jago Merah
A A A
SUMBA BARAT - Kampung adat yang juga merupakan situs budaya Ubu Bewi di Kecamatan Wanokaka, Kabupaten Sumba Barat, NTT, Kamis (25/7/2019) ludes dilalap Si Jago Merah. Tiga rumah adat utama yang tersisa dari sekian rumah adat yang pernah ada itu, kini telah jadi arang dan debu pascaterbakar.

Foto dan video peristiwa kebakaran itu, hingga kini masih terus dibagikan ke jejaring media sosial oleh warga dan pihak – pihak yang perihatin terhadap peristiwa nahas itu. Ungkapan duka, prihatin dan simpati juga terus terucap di jejaring media sosial menanggapi peristiwa itu.

Wakil Bupati Sumba Barat, Marthen Ngailu Toni mengatakan, adanya rasa trauma mendalam pascakebakaran dari warga penghuni kampung adat maupun kaum kerabat yang terkait erat dengan kampung itu. Sumber api juga hingga kini belum bisa dipastikan, namun diduga kuat berasal dari salah satu tungku di dalah satu dari tiga rumah adat nahas itu.

“Langkah yang kami ambil adalah memberikan bantuan tanggap darurat seperti bantuan tenda, sembako, air bersih, bantuan kesehatan, alat rumah tangga dan pakaian serta kelengkapan sekolah bagi anak – anak,” ungkap Marthen.

Marthen juga menyatakan, keprihatinan sehubungan dengan api yang membakar tiga rumah adat itu juga menghanguskan sejumlah benda – benda adat dan pusaka, yang mana merupakan benda – benda sakral aliran Marapu dan miliki kaitan erat dengan ritula Pasola Wanukaka.

“Benda adat dan pusaka yang ludes terbakar itu yang paling sulit untuk direnovasi,” timpal Marthen.

Adapun ritual Pasola, sangat terkait erat dengan kampung ini. Karena upacara penyongsong Pasola perlu dan harus dilakukan di kampung Ubu Bewi ini. Pasola sendiri merupakan ritual adat tahunan warga Wanokaka, yang mana merupakan prosesi adu ketangkasan berkuda sembari membidik lawan dengan lembing kayu tumpul.

Darah dan keringan yang tumpah dalam pasola ini, justru diyakini bisa membawa kemakmuran bagi warga Wanokaka dan sekitarnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5263 seconds (0.1#10.140)