2.959 TNI-Polri Jaga Ketat Pertandingan Piala AFF U-19 di Surabaya
loading...
A
A
A
SURABAYA - Polda Jawa Timur (Jatim) menyiagakan 2.959 personel gabungan TNI-Polri untuk pengamanan Piala AFF U-19 di Surabaya. Pengamaman ini akan disiagakan di sekitar venue hingga pengawalan tim dan suporter.
Seluruh pengamanan telah disiapkan pada apel gelar pasukan di Lapangan Polda Jatim, Selasa (16/7/2024) pagi. Apel dipimpin langsung Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto.
“Mudah-mudahan dengan jumlah pasukan itu kita bisa mengcover semua tempat yang digunakan dalam rangkaian pagelaran piala AFF ini. Ada akomodasi dan juga rute yang akan di lalui. Ada dua stadion yang akan diamankan yaitu Tambaksari dan Gelora Bung Tomo (GBT),” katanya.
Imam mengatakan, ada 12 yang bertanding pada event tersebut. Meski kemeriahannya tidak seperti Liga Indonesia, pengamanan tetap menjadi yang utama.
”Ini gelaran Internasional yang standar FIFA harus kita pegang teguh aturan yang sudah disepakati bersama. Mudah-mudahan bisa mengamankan. Mengawal sampai sukses,” tuturnya.
Imam menjelaskan, pengamanan akan dilakukan secara menyeluruh, terutama di lokasi, saat kegiatan, termasuk juga pesertanya. “Karena ini banyak orang asing. Kita taruh sekuriti officer sebagai LO,” katanya.
Bahkan, bilamana peserta ingin berkunjung ke daerah wisata atau tempat keramaian lain, pengamanan juga siap untuk mengawal.
Seluruh pengamanan telah disiapkan pada apel gelar pasukan di Lapangan Polda Jatim, Selasa (16/7/2024) pagi. Apel dipimpin langsung Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto.
“Mudah-mudahan dengan jumlah pasukan itu kita bisa mengcover semua tempat yang digunakan dalam rangkaian pagelaran piala AFF ini. Ada akomodasi dan juga rute yang akan di lalui. Ada dua stadion yang akan diamankan yaitu Tambaksari dan Gelora Bung Tomo (GBT),” katanya.
Imam mengatakan, ada 12 yang bertanding pada event tersebut. Meski kemeriahannya tidak seperti Liga Indonesia, pengamanan tetap menjadi yang utama.
”Ini gelaran Internasional yang standar FIFA harus kita pegang teguh aturan yang sudah disepakati bersama. Mudah-mudahan bisa mengamankan. Mengawal sampai sukses,” tuturnya.
Imam menjelaskan, pengamanan akan dilakukan secara menyeluruh, terutama di lokasi, saat kegiatan, termasuk juga pesertanya. “Karena ini banyak orang asing. Kita taruh sekuriti officer sebagai LO,” katanya.
Bahkan, bilamana peserta ingin berkunjung ke daerah wisata atau tempat keramaian lain, pengamanan juga siap untuk mengawal.
(ams)