Gunung Ibu Meletus Selasa Malam, Warga Dilarang Beraktivitas 4 Km dari Puncak
loading...
A
A
A
HALMAHERA BARAT - Gunung Ibu yang berada di kawasan Halmahera Barat, Maluku Utara kembali meletus atau mengalami erupsi pada Selasa malam (18/6/2024), pukul 20.35 WIT.
“Terjadi erupsi G. Ibu pada hari Selasa, 18 Juni 2024, pukul 20:35 WIT dengan tinggi kolom abu teramati ± 2.000 m di atas puncak (± 3.325 m di atas permukaan laut),” ungkap Petugas Pos Gunung Ibu, Axl Roeroe dalam keterangannya, Selasa (18/6/2024).
Axl Roeroe mengatakan kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah utara. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 241 detik.
Masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung atau wisatawan diminta tidak beraktivitas di dalam radius 4 km dan perluasan sektoral berjarak 7 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.
“Jika terjadi hujan abu, maka masyarakat yang beraktivitas diluar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata),” pintanya.
“Terjadi erupsi G. Ibu pada hari Selasa, 18 Juni 2024, pukul 20:35 WIT dengan tinggi kolom abu teramati ± 2.000 m di atas puncak (± 3.325 m di atas permukaan laut),” ungkap Petugas Pos Gunung Ibu, Axl Roeroe dalam keterangannya, Selasa (18/6/2024).
Axl Roeroe mengatakan kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah utara. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 241 detik.
Masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung atau wisatawan diminta tidak beraktivitas di dalam radius 4 km dan perluasan sektoral berjarak 7 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.
“Jika terjadi hujan abu, maka masyarakat yang beraktivitas diluar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata),” pintanya.
(shf)