Fortuner Seruduk Bus, Motor, dan Minibus di Tapanuli Utara, 3 Orang Luka Berat

TAPANULI UTARA - Kecelakaan lalu-lintas terjadi di Jalan UmumKM 04–05 Siborongborong – Tarutung, tepatnya di Desa Paniaran, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara , pada Senin (10/6/2024) sekitar pukul 13.00 WIB. Sebuah Toyota Fortuner dengan nomor polisi B 2936 KBA yang dikemudikan oleh pria berinisial ALM (52), warga Desa Sirisisi, Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan menabrak bus PT Bintang Utara, pemotor, dan Toyota Hilux hingga menyebabkan tiga orang mengalami luka berat.

Kasi Humas Polres Tapanuli Utara Aiptu Walpon Baringbing, menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut terjadi saat Toyota Fortuner yang melaju dari arah Tarutung menuju Siborongborong, tiba-tiba keluar jalur ke sebelah kanan. Dari arah berlawanan, bus PT Bintang Utara dengan nomor polisi BK 7149 DE yang dikemudikan oleh pria berinisial MP (43), warga Desa Parsaoran Janji, Kecamatan Purba Tua, Taput, berusaha mengelak ke sebelah kiri untuk menghindari tabrakan.

"Walaupun bus PT Bintang Utara sudah mencoba mengelak, mobil Fortuner tetap menabrak sisi kanan badan bus hingga ke belakang dan menabrak pemotor serta Toyota Hilux yang berada di belakang bus," ungkap Walpon Baringbing, Selasa (11/6/2024).



Akibat tabrakan ini, Toyota Fortuner, pemotor, dan Toyota Hilux terguling di tepi jalan dan mengalami kerusakan parah. Motor jenis Honda dengan nomor polisi BB 4087 BL yang dikendarai oleh JS (32), warga Desa Parhorboan, Kecamatan Pagaran Taput, serta Toyota Hilux BB 8074 B yang dikemudikan oleh SP (38), warga Desa Sipultak, Kecamatan Pagaran Taput, turut terlibat dalam kecelakaan tersebut.

Tiga orang mengalami luka berat akibat kejadian ini. Mereka adalah Ros Suryani Saragih (50), istri pengemudi Fortuner, Ramlan Hutasoit (39), penumpang Toyota Hilux, dan Joventa Samosir, pengendara motor. Ketiga korban kini tengah mendapatkan perawatan intensif.

Keempat kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini sudah diamankan di kantor Unit Laka Polsek Siborongborong. Penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

"Kami masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini dan akan memberikan update lebih lanjut setelah mendapatkan informasi yang lebih lengkap," pungkas Walpon Baringbing.