Polda Jatim: Tak Ada Penangkapan 233 Mahasiswa Papua, Tapi Pengamanan

Minggu, 02 Desember 2018 - 17:40 WIB
Polda Jatim: Tak Ada Penangkapan 233 Mahasiswa Papua, Tapi Pengamanan
Polda Jatim: Tak Ada Penangkapan 233 Mahasiswa Papua, Tapi Pengamanan
A A A
SURABAYA - Polda Jatim memastikan tidak melakukan penangkapan terhadap mahasiswa Papua. Sebaliknya, korps bhayangkara itu berdalih ingin melakukan perlindungan pada mahasiswa dari amukan massa pro NKRI. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, mahasiswa yang dibawa bukan tindakan penangkapan. Setidaknya, ada sebanyak 233 mahasiswa Papua yang dibawa aparat Polrestabes Surabaya dari Asrama Mahasiswa Papua di Jalan Kalasan tadi malam.

Mahasiswa ini diangkut ke Mapolrestabes Surabaya agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Polda Jatim: Tak Ada Penangkapan 233 Mahasiswa Papua, Tapi Pengamanan

“Sebelumnya, massa Pro Indonesia memang sempat terprovokasi lantaran para mahasiswa Papua (saat di asrama) meneriakkan slogan-slogan yang meminta Papua Merdeka,” katanya, Minggu (2/12/2018).

Barung menandaskan, pengamanan ini dilakukan agar para mahasiswa tidak terkena amukan hingga tidak dianiaya kelompok yang lebih besar. Hingga kini, 233 mahasiswa Papua masih di Polrestabes Surabaya.

Dia juga menyayangkan mahasiswa yang tidak bersedia keluar, jika tidak bersama-sama. Jika mereka diizinkan keluar bersama-sama akan menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan.
Polda Jatim: Tak Ada Penangkapan 233 Mahasiswa Papua, Tapi Pengamanan

“Kalau keluar bersama-sama dikhawatirkan memicu bentrok antara mahasiswa Papua ini dengan massa pro Indonesia. Kita ingin mereka tidak dianiaya oleh kelompok yang besar ini,” tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5018 seconds (0.1#10.140)