Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
2 Remaja Tenggelam di Situ Cileunca saat Liburan Lebaran, Pencarian Masih Berlangsung
loading...
Proses pencarian dua remaja yang tenggelam di Situ Cileunca, Pangalengan, Pada Hari Rabu (10/4/2024). Hingga saat ini kedua remaja tersebut masih belum ditemukan. Foto/Ist
A
A
A
BANDUNG - Tragedi menimpa dua orang remaja di Kabupaten Bandung saat liburan Hari Raya Idulfitri 2024. Dede Alias Grandong (13) dan Dede (13) tenggelam di Danau Situ Cileunca pada Rabu (10/4/2024) saat bermain rakit.
Camat Pangalengan, Agus Hindar, membenarkan kejadian tersebut, namun penyebab pasti insiden ini masih belum diketahui. "Kedua anak tersebut tenggelam saat naik rakit," ujar Agus saat dikonfirmasi, Jumat (12/4/2024).
Upaya pencarian terus dilakukan oleh tim SAR gabungan, namun hingga saat ini kedua korban masih belum ditemukan. "Kedua korban tenggelam tersebut masih belum ditemukan, tim SAR gabungan tengah berupaya melakukan pencarian," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama.
Menurut informasi, Dede dan Dede tenggelam saat menggunakan rakit di tengah danau. Diduga, rakit yang mereka gunakan terbalik. "Sampai sekarang kedua korban belum ditemukan, proses pencarian oleh tim SAR gabungan masih terus dilakukan," tambahKapolsek Pangalengan AKP Edi Pramana.
Pencarian dilanjutkan pada hari Jumat (12/4/2024) dengan melibatkan tim gabungan yang lebih besar, termasuk Basarnas, Polisi, TNI, Tagana, PMI, dan relawan. Pencarian dilakukan dengan berbagai cara, termasuk penyelaman.
"Tim search and rescue (SAR) gabungan terus menyusuri kawasan Situ Cileunca. Mereka pun dilengkapi peralatan salah satunya perahu karet," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung, Beny Sonjaya.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian kedua remaja yang tenggelam di Situ Cileunca masih terus berlangsung. Keluarga korban dan masyarakat setempat berharap agar kedua remaja tersebut dapat segera ditemukan.
Camat Pangalengan, Agus Hindar, membenarkan kejadian tersebut, namun penyebab pasti insiden ini masih belum diketahui. "Kedua anak tersebut tenggelam saat naik rakit," ujar Agus saat dikonfirmasi, Jumat (12/4/2024).
Upaya pencarian terus dilakukan oleh tim SAR gabungan, namun hingga saat ini kedua korban masih belum ditemukan. "Kedua korban tenggelam tersebut masih belum ditemukan, tim SAR gabungan tengah berupaya melakukan pencarian," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama.
Menurut informasi, Dede dan Dede tenggelam saat menggunakan rakit di tengah danau. Diduga, rakit yang mereka gunakan terbalik. "Sampai sekarang kedua korban belum ditemukan, proses pencarian oleh tim SAR gabungan masih terus dilakukan," tambahKapolsek Pangalengan AKP Edi Pramana.
Pencarian dilanjutkan pada hari Jumat (12/4/2024) dengan melibatkan tim gabungan yang lebih besar, termasuk Basarnas, Polisi, TNI, Tagana, PMI, dan relawan. Pencarian dilakukan dengan berbagai cara, termasuk penyelaman.
"Tim search and rescue (SAR) gabungan terus menyusuri kawasan Situ Cileunca. Mereka pun dilengkapi peralatan salah satunya perahu karet," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung, Beny Sonjaya.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian kedua remaja yang tenggelam di Situ Cileunca masih terus berlangsung. Keluarga korban dan masyarakat setempat berharap agar kedua remaja tersebut dapat segera ditemukan.
(hri)
Explore More