Berwudu di Sungai, Pria 60 Tahun di Musi Bayuasin Tewas Diterkam Buaya
loading...
Seorang pria berusia 60 tahun, Samsudin, tewas diterkam buaya ketika hendak berwudu di tepi Sungai Biduk, Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Foto/Ilustrasi
A
A
A
MUSI BANYUASIN - Seorang pria berusia 60 tahun, Samsudin, tewas diterkam buaya ketika hendak berwudu di tepi Sungai Biduk, Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Korban diseret buaya ke dalam Sungai dan ketika ditemukan sudah tewas dengan sekujur tubuh penuh luka sobek.
Peristiwa yang menghebohkan warga terjadi pada Senin 25 Maret 2024 pukul 18.00 WIB setelah waktu berbuka puasa. Saat itu korban sedang berwudhu di aliran Sungai, namun tak kunjung pulang.
Pihak keluarga pun merasa cemas dan melakukan pencarian. Saksi mata yang berada sekitar lokasi menyatakan korban diterkam buaya di sungai ketika hari mulai gelap.
Warga pun berdatangan ke lokasi dan membantu mencari keberadaan korban yang tenggelam di sungai. Proses pencarian dilakukan warga dan ketika ditemukan korban sudah tewas dengan tubuh penuh luka.
Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka di Desa Tanjung Dalam tak jauh dari tempat kejadian. Pihak keluarga pun berduka dan menjerit histeris. Jenazah korban dimakamkan, Rabu (27/3/2024) siang.
Sementara warga bersama Pospol Dawas dan Tim BKSD Kabupaten akan turun untuk memburu buaya tersebut karena meresahkan warga. Kapolsek Ke#luang melalui Kanit Reskrim Ipda Ferry mengimbau warga tetap waspada terhadap serangan buaya liar di sungai.
Peristiwa yang menghebohkan warga terjadi pada Senin 25 Maret 2024 pukul 18.00 WIB setelah waktu berbuka puasa. Saat itu korban sedang berwudhu di aliran Sungai, namun tak kunjung pulang.
Pihak keluarga pun merasa cemas dan melakukan pencarian. Saksi mata yang berada sekitar lokasi menyatakan korban diterkam buaya di sungai ketika hari mulai gelap.
Warga pun berdatangan ke lokasi dan membantu mencari keberadaan korban yang tenggelam di sungai. Proses pencarian dilakukan warga dan ketika ditemukan korban sudah tewas dengan tubuh penuh luka.
Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka di Desa Tanjung Dalam tak jauh dari tempat kejadian. Pihak keluarga pun berduka dan menjerit histeris. Jenazah korban dimakamkan, Rabu (27/3/2024) siang.
Sementara warga bersama Pospol Dawas dan Tim BKSD Kabupaten akan turun untuk memburu buaya tersebut karena meresahkan warga. Kapolsek Ke#luang melalui Kanit Reskrim Ipda Ferry mengimbau warga tetap waspada terhadap serangan buaya liar di sungai.
(wib)
Explore More