Bandung Geger, Perawat Ditemukan Tewas Tergantung di Kamar Kontrakan
loading...
A
A
A
BANDUNG - Warga Gang Melati 2, Jalan Kopo, Kecamatan Bojongloar Kaler, Kota Bandung digegerkan penemuan jasad perawat berinisial H, tergantung dalam kamar kontrakannya, pada Minggu (24/3/2024).
Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban H merupakan perawat di RS Santosa Bandung. Jasad korban ditemukan oleh teman satu kontrakan tergantung dengan tali rafia. Kejadian itu dilaporkan ke Polsek Bojongloa Kaler.
Ketua RT 02 RW 02 Iwan Hari mengatakan, mendapatkan informasi kejadian itu dari pemilik rumah kontrakan. Iwan datang ke kontrakan untuk mengecek. Ternyata benar, Iwan melihat korban tergantung dengan suatas tali.
Kemudian Iwan melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RW 02 dan Polsek Bojongloa Kaler.
"Saya lihat dari luar korban tergantung di pintu kamar. Posisi menghadap ke dalam," kata Iwan kepada wartawan di lokasi kejadian.
Iwan menyatakan, korban H bekerja sebagai perawat di RS Santosa Bandung. Korban yang merupakan warga Kabupaten Garut mengontrak kamar di Gang Melati 2 itu selama satu tahun.
Di kamar kontrakan itu, korban tinggal sendiri.
"Dia kerja di Rumah Sakit Santosa, perawat," ujar Iwan.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban H merupakan perawat di RS Santosa Bandung. Jasad korban ditemukan oleh teman satu kontrakan tergantung dengan tali rafia. Kejadian itu dilaporkan ke Polsek Bojongloa Kaler.
Ketua RT 02 RW 02 Iwan Hari mengatakan, mendapatkan informasi kejadian itu dari pemilik rumah kontrakan. Iwan datang ke kontrakan untuk mengecek. Ternyata benar, Iwan melihat korban tergantung dengan suatas tali.
Kemudian Iwan melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RW 02 dan Polsek Bojongloa Kaler.
"Saya lihat dari luar korban tergantung di pintu kamar. Posisi menghadap ke dalam," kata Iwan kepada wartawan di lokasi kejadian.
Iwan menyatakan, korban H bekerja sebagai perawat di RS Santosa Bandung. Korban yang merupakan warga Kabupaten Garut mengontrak kamar di Gang Melati 2 itu selama satu tahun.
Di kamar kontrakan itu, korban tinggal sendiri.
"Dia kerja di Rumah Sakit Santosa, perawat," ujar Iwan.