Kebakaran di Klandasan Ulu Balikpapan, 37 Rumah Ludes Terbakar
loading...
Kebakaran hebat melalap permukiman padat penduduk di Klandasan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Foto/Ilustrasi
A
A
A
BALIKPAPAN - Kebakaran hebat melalap permukiman padat penduduk di Klandasan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (18/3/2024) pukul 05.05 Wita. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.00 setelah 3 jam melalap permukiman di Kelurahan Klandasan Ulu.
Bencana ini diperkirakan telah berdampak pada sekitar 200 kepala keluarga (KK), meluluhlantakkan tempat tinggal mereka. Akibat kejadian ini sekitar 37 rumah didata hangus terbakar dan rata dengan tanah.
Warga bernama Musliatun mengaku terkejut usai sahur mendengat suara ledakan dengan api membesar dirumah warga.”Mendengar suara ledakan dan melihat api membesar begitu cepat membuat kami panik,” kata Musliatun.
Meskipun telah diterjunkan 15 unit armada pemadam kebakaran, namun kurang lebih selama 3 jam api belum dapat dikendalikan. Menurut kesaksian mata, kebakaran pertama kali muncul di salah satu rumah di tengah permukiman setelah warga baru saja menyelesaikan sahur.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Usman Ali, menyatakan bahwa sebanyak 37 rumah hangus terbakar dan sekitar 200 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal akibat peristiwa ini.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian materi yang ditimbulkan diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Pihak Kepolisian Polresta Balikpapan saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti dari kebakaran ini.
Bencana ini diperkirakan telah berdampak pada sekitar 200 kepala keluarga (KK), meluluhlantakkan tempat tinggal mereka. Akibat kejadian ini sekitar 37 rumah didata hangus terbakar dan rata dengan tanah.
Warga bernama Musliatun mengaku terkejut usai sahur mendengat suara ledakan dengan api membesar dirumah warga.”Mendengar suara ledakan dan melihat api membesar begitu cepat membuat kami panik,” kata Musliatun.
Meskipun telah diterjunkan 15 unit armada pemadam kebakaran, namun kurang lebih selama 3 jam api belum dapat dikendalikan. Menurut kesaksian mata, kebakaran pertama kali muncul di salah satu rumah di tengah permukiman setelah warga baru saja menyelesaikan sahur.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Usman Ali, menyatakan bahwa sebanyak 37 rumah hangus terbakar dan sekitar 200 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal akibat peristiwa ini.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian materi yang ditimbulkan diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Pihak Kepolisian Polresta Balikpapan saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti dari kebakaran ini.
(ams)
Explore More