Modus Beras Bulog Dipermak Jadi Premium, IRT Malang Raup Untung Rp45 Juta

Senin, 18 Maret 2024 - 11:37 WIB
loading...
Modus Beras Bulog Dipermak...
Tersangka EH, pelaku pengemasan beras Bulog ke kemasan beras premium di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Foto: MPI/Avirista Midaada
A A A
MALANG - EH (37) ibu rumah tangga asal Dusun Krajan, Desa Kidal, Kabupaten Malang tertunduk lesu usai ditangkap polisi. EH kedapatan mengemas ulang beras Bulog SPHP, kemudian dijual ulang di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) di angka Rp10.900 per kilogram.

Wakapolres Malang Kompol Imam Mustolih menyatakan, EH ini mengemas dan menjual ulang beras Bulog ke dalam kemasan beras premium. Kemudian beras Bulog itu dijual lebih mahal, seolah-olah beras itu berisikan beras premium.

”EH mengemas beras bulog kemasan 50 kilogram, dikemas ulang menjadi kemasan premium yaitu dimasukkan di kemasan Raja Lele dengan kemasan 25 kilogram, dan kemasan Ramos Bandung dengan kemasan 5 kilogram,” ucap Imam, Senin (18/3/2024).



Tersangka EH menjual kemasan beras itu seharga Rp350 ribu untuk berat 25 kilogram, pada kemasan merk Raja Lele, sedangkan untuk kemasan 5 kilogram dengan merk Ramos Bandung dijual Rp69.000-Rp70.000.

Artinya jika dirata-rata per kilogramnya, beras Bulog kualitas medium itu dihargai Rp14.000, jauh dari HET sebesar Rp10.900 per kilogramnya.

”Tersangka sudah beroperasi lima bulan, setiap bulannya mendapatkan keuntungan Rp8 - 9 juta. Jadi kalau ditotal dari pengoperasian keuntungan yang sudah didapatkan sebesar Rp 45 juta,” ungkapnya.



Pelaku menjualnya melalui media sosial secara online, beberapa pasar, dan toko di wilayah Kabupaten Malang selama lima bulan terakhir. Aksinya terbongkar usai petugas Satgas Pangan Polres Malang menerima informasi, ditindaklanjuti dengan proses penyelidikan.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bank Jatim Serahkan...
Bank Jatim Serahkan Bantuan Arm Roll Truck ke Pemkab Malang
Benarkah Stadion Kanjuruhan...
Benarkah Stadion Kanjuruhan Malang Tak Layak Gelar Pertandingan? Ini Faktanya
Sopir Truk Penyebab...
Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut Dijerat Pasal 310 UU Lalu Lintas
Polisi Bakal Periksa...
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Pandaan Malang
Motif Penculikan IRT...
Motif Penculikan IRT di Bandung karena Asmara, Pelaku dan Korban Pernah Nikah Siri
IRT di Antapani Masih...
IRT di Antapani Masih Syok dan Menangis usai 8 Jam Dibawa Penculik Keliling Bandung
Kisah Bripka Seladi...
Kisah Bripka Seladi Polisi Jujur, Jadi Pemulung untuk Hindari Suap
Polrestabes Bandung...
Polrestabes Bandung Buru 2 Orang yang Teridentifikasi Pelaku Dugaan Penculikan IRT di Antapani
Bank Jatim Salurkan...
Bank Jatim Salurkan Bantuan Korban Bencana Banjir di Malang
Rekomendasi
KPK Ingatkan Ifan Seventeen...
KPK Ingatkan Ifan Seventeen Wajib Laporkan Kekayaan, Dikasih Batas Waktu 3 Bulan
3 Pemain Timnas Australia...
3 Pemain Timnas Australia yang Paling Berbahaya Bagi Pertahanan Timnas Indonesia
Trump Ungkap Isi Panggilan...
Trump Ungkap Isi Panggilan Telepon dengan Putin
Berita Terkini
46 Napi Kabur Dimasukkan...
46 Napi Kabur Dimasukkan Kembali ke Lapas Kutacane, 6 Masih Buron
28 menit yang lalu
Buron, Tersangka Korupsi...
Buron, Tersangka Korupsi KUR Bandarlampung Diringkus di Karawang
35 menit yang lalu
SPBU di Jalan Alternatif...
SPBU di Jalan Alternatif Sentul Disegel karena Curangi Takaran BBM
1 jam yang lalu
Anggota DPRD Sulut Normans...
Anggota DPRD Sulut Normans Luntungan Reses di Sitaro, Dorong Peningkatan Kualitas dan Harga Pala
1 jam yang lalu
Oknum Ormas Pemalak...
Oknum Ormas Pemalak dan Pengeroyok Petugas Kabel Wi-Fi di Sawangan Depok Ditangkap Polisi
1 jam yang lalu
Pemprov DKI Buka Gelombang...
Pemprov DKI Buka Gelombang II Mudik Gratis Mulai Hari Ini, Tersedia 5.459 Kursi Kosong
2 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Terancam setelah...
5 Negara Terancam setelah Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved