Tim Peduli UP Tiba di Lombok

Senin, 03 September 2018 - 13:40 WIB
Tim Peduli UP Tiba di Lombok
Tim Peduli UP Tiba di Lombok
A A A
LOMBOK UTARA - Sebanyak 30 orang mahasiswa dan dosen Universitas Pancasila tiba di Lombok untuk memberikan bantuan, Senin (3/9/2018). Tim Peduli Lombok UP ini dipimpin oleh Dekan Fakultas Teknik Budi Suyitno mantan Menteri Perhubungan Era Gus Dur.

Disana tim diterima oleh satuan tugas TNI Kolonel AD Herry dan Kolonel TNI AL Bambang yang juga alumni Universitas Pancasila Fakultas Hukum, Tim Peduli Lombok Universitas Pancasila telah mendapatkan arahan dan teknis pelaksanaan kerja di lokasi terdampak bencana.

Tim Peduli Lombok Universitas Pancasila memberi bantuan langsung kepada warga terdampak gempa yang disalurkan oleh Tim Balitbang Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Mataram. Sebelumnya, tim juga mendapatkan arahan dari komandan Lapangan di Bandar Udara Selaparang.

"Tim Peduli Lombok Universitas Pancasila telah menempati lokasi bersama dengan Tim relawan Dari universitas lain seperti Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), dan Universitas Mataram di Tanjung Lombok Utara," kata Dekan FTUP, Budi Suyitno dalam keterangan tertulis, Senin (3/9/2018).

Pada pelaksanaan melakukan inventarisasi kerusakan rumah warga Tim Peduli Lombok Universitas Pancasila sebanyak 40 orang yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Fakultas Teknik bekerja di bawah kementrian PUPR melalui pejabat setempat sesuai dengan surat dari Kementerian PUPR tentang kebutuhan tim teknis untuk bencana Lombok kepada Universitas Pancasila.

"Rombongan pertama Tim Peduli Lombok Unversitas Pancasila berjumlah 30 orang terdiri dari Mahasiswa dan Dosen," tambahnya.

UP mengirimkan tenaga teknis terdiri dari mahasiswa dan dosen dalam melaksanakan misi kemanusiaan peduli bencana Lombok dan bergabung dengan tim relawan dari perguruan tinggi lain dibawah arahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Pembangunan ini dengan dana swakelola masyarakat untuk itu Kementrian PUPR melalui BNPB melaksanakan fungsi fasilitator dengan bantuan tenaga teknis dari mahasiswa untuk melakukan proses inventarisasi kerusakan rumah di lokasi terdampak," paparnya.
Tim Peduli UP Tiba di Lombok

Kepala Satgas A Gani Ghazali Akman menyampaikan bahwa Bencana di Lombok ini bukanlah dalam katagori Bencana Nasional. Namun Presiden mengimbau agar pembangunan rumah yang terdampak gempa harus dibangun kembali dengan bangunan yang tahan gempa.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6125 seconds (0.1#10.140)