Pertama Kalinya, Pesawat Mendarat di Bandara Buntu Kuni Tana Toraja
loading...
A
A
A
TORAJA - Untuk pertama kalinya, Bandara Buntu Kunik di Kecamatan Mengkendek, Tana Toraja , didarati pesawat. Pesawat tersebut merupakan pesawat Kalibrasi Hawker 900 XP, sukses mendarat pada sekira pukul 10.30 Wita, Rabu (12/8/2020).
Pesawat ini milik Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI. Pesawat ini sekaligus melakukan uji coba runway atau landasan pacu.
"Tadi pesawat Kalibrasi sudah mendarat di Bandara Buntu Kunik (BBK). Itu uji coba sebelum Presiden mendarat ke sana. Karena kita berharap sebenarnya Agustus ini, bandara kita akan diresmikan," kata Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah.
(Baca juga: Memilukan, Ayah Bunuh Bayinya karena Kesal Istri Nolak Diajak Wikwik )
Ia menyebutkan, hadirnya BBK menjadi satu bukti sistem transportasi yang sudah dibangun di Sulsel. "Dengan hadirnya bandara baru ini akan semakin memberikan nilai tambah pada perkembangan pariwisata di Toraja," sebutnya.
Sebelumnya, 4 Agustus lalu, mantan Bupati Bantaeng ini menyampaikan hal terkait progres pembangunan Bandara Internasional Toraja Buntu Kunik, di Tana Toraja.
Ia mengungkapkan, pada bulan Agustus tahun ini sudah dapat melayani pesawat jenis ATR-72. Gubernur sendiri meminta kepada pemerintah pusat untuk memaksimalkan dengan landasan pacu 2.600 meter. Saat ini, pembangunannya telah sampai 1.400 meter dan sudah bisa melayani pesawat jenis ATR-72.
Pesawat ini milik Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI. Pesawat ini sekaligus melakukan uji coba runway atau landasan pacu.
"Tadi pesawat Kalibrasi sudah mendarat di Bandara Buntu Kunik (BBK). Itu uji coba sebelum Presiden mendarat ke sana. Karena kita berharap sebenarnya Agustus ini, bandara kita akan diresmikan," kata Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah.
(Baca juga: Memilukan, Ayah Bunuh Bayinya karena Kesal Istri Nolak Diajak Wikwik )
Ia menyebutkan, hadirnya BBK menjadi satu bukti sistem transportasi yang sudah dibangun di Sulsel. "Dengan hadirnya bandara baru ini akan semakin memberikan nilai tambah pada perkembangan pariwisata di Toraja," sebutnya.
Sebelumnya, 4 Agustus lalu, mantan Bupati Bantaeng ini menyampaikan hal terkait progres pembangunan Bandara Internasional Toraja Buntu Kunik, di Tana Toraja.
Ia mengungkapkan, pada bulan Agustus tahun ini sudah dapat melayani pesawat jenis ATR-72. Gubernur sendiri meminta kepada pemerintah pusat untuk memaksimalkan dengan landasan pacu 2.600 meter. Saat ini, pembangunannya telah sampai 1.400 meter dan sudah bisa melayani pesawat jenis ATR-72.
(msd)