Ganjar Minta Warga Jabar Tak Takut Diintimidasi: Lawan Dengan Benar dan Sesuai Konstitusi
loading...
A
A
A
CIREBON - Calon Presiden (Capres) 2024 nomor urut 3, Ganjar Pranowo membakar semangat puluhan ribu pendukung dan simpatisannya yang hadir di acara Hajatan Rakyat di Stadion Bima Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (27/1/2024).
Ganjar menegaskan, para pendukungnya tidak boleh takut jika ada intimidasi dan harus berani melawan dengan cara yang benar sesuai konstitusi.
"Menjelang pesta demokrasi, saya ingatkan bahwa hak demokrasi dan hak memilih itu ada pada rakyat. Panjenengan semua punya hak dan kebebasan untuk memilih siapa yang anda pilih. Maka kalau ada yang mengintimidasi, jangan pernah takut!" tegas Ganjar.
Ia meminta warga Jabar melawan semua praktik intimidasi. Namun, ia menegaskan bahwa caranya harus dengan cara yang benar dan tak melawan konstitusi.
"Biarkan rakyat menentukan caranya sendiri. Lawanlah dengan cara yang paling konstitusional dan cara yang benar. Kita yakinkan, bahwa seluruh pendukung Ganjar Mahfud taat aturan," ucapnya.
Praktik intimidasi, lanjut Ganjar, saat ini sudah terjadi. Mulai kepala desa, kepala daerah dan sejumlah pihak lain yang ditekan dan ditelpon, ada yang diancam bahkan ada juga yang sudah ditangkap polisi.
"Rakyat tidak boleh takut. Tidak boleh ada satu pun yang menyalahgunakan kewenangan dan jabatan untuk menekan rakyat," tegasnya.
Ganjar menegaskan, para pendukungnya tidak boleh takut jika ada intimidasi dan harus berani melawan dengan cara yang benar sesuai konstitusi.
"Menjelang pesta demokrasi, saya ingatkan bahwa hak demokrasi dan hak memilih itu ada pada rakyat. Panjenengan semua punya hak dan kebebasan untuk memilih siapa yang anda pilih. Maka kalau ada yang mengintimidasi, jangan pernah takut!" tegas Ganjar.
Ia meminta warga Jabar melawan semua praktik intimidasi. Namun, ia menegaskan bahwa caranya harus dengan cara yang benar dan tak melawan konstitusi.
"Biarkan rakyat menentukan caranya sendiri. Lawanlah dengan cara yang paling konstitusional dan cara yang benar. Kita yakinkan, bahwa seluruh pendukung Ganjar Mahfud taat aturan," ucapnya.
Praktik intimidasi, lanjut Ganjar, saat ini sudah terjadi. Mulai kepala desa, kepala daerah dan sejumlah pihak lain yang ditekan dan ditelpon, ada yang diancam bahkan ada juga yang sudah ditangkap polisi.
"Rakyat tidak boleh takut. Tidak boleh ada satu pun yang menyalahgunakan kewenangan dan jabatan untuk menekan rakyat," tegasnya.