Gunung Marapi Meletus, PVMBG: Erupsi Masih Berlangsung
loading...
A
A
A
AGAM - GunungMarapi kembali mengalami erupsi, Rabu (24/1/2024) pukul 11.45 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengatakan saat ini erupsi masih berlangsung.
Diketahui, GunungMarapiterletak di Kabupaten atau Kota Agam, Batusangkar, Sumatera Barat dengan posisi geografis di Latitude -0.381°LU, Longitude 100.473°BT dan memiliki ketinggian 2891 mdpl.
“Terjadi erupsi G. Marapi pada hari Rabu, 24 Januari 2024, pukul 11:45 WIB. Tinggi kolom erupsi tidak teramati. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung,” ungkap Petugas Pos Pengamatan GunungApiMarapi, Indra Saputra dalam keterangan resminya.
Indra melaporkan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.
Sementara itu, Indra mengimbau masyarakat di sekitar GunungMarapidan pendaki, pengunjung, wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) GunungMarapi.
Selain itu, masyarakat yang bermukim di sekitar lembah, aliran, bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak GunungMarapiagar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.
Indra mengingatkan jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
Selain itu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh
“Seluruh pihak agar menjaga kondusivitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoax), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah,” imbaunya.
Diketahui, GunungMarapiterletak di Kabupaten atau Kota Agam, Batusangkar, Sumatera Barat dengan posisi geografis di Latitude -0.381°LU, Longitude 100.473°BT dan memiliki ketinggian 2891 mdpl.
“Terjadi erupsi G. Marapi pada hari Rabu, 24 Januari 2024, pukul 11:45 WIB. Tinggi kolom erupsi tidak teramati. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung,” ungkap Petugas Pos Pengamatan GunungApiMarapi, Indra Saputra dalam keterangan resminya.
Indra melaporkan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.
Sementara itu, Indra mengimbau masyarakat di sekitar GunungMarapidan pendaki, pengunjung, wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) GunungMarapi.
Selain itu, masyarakat yang bermukim di sekitar lembah, aliran, bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak GunungMarapiagar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.
Indra mengingatkan jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
Selain itu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh
“Seluruh pihak agar menjaga kondusivitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoax), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah,” imbaunya.
(ams)