Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Kunjungi Ponpes Darul Ulum, Mahfud MD Sosialisasi Program KTP Sakti
loading...
Cawapres Mahfud MD berkunjung ke Ponpes Darul Ulum II Alwahidiyah di Desa Gersempal dan Ponpes Nahdlatul Thullab Taman Anom di Kabupaten Sampang. Foto/MPI/Diwan Mohamad Zahri
A
A
A
SAMPANG - Cawapres nomor urut 03 Mahfud MD berkunjung ke Ponpes Darul Ulum II Alwahidiyah di Desa Gersempal dan Ponpes Nahdlatul Thullab Taman Anom di Desa Omben, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura.
Kunjungan Mahfud kali ini didampingi putri Gus Dur, Yenny Wahid. Mahfud dan Yenny disambut antusias oleh masyarakat, santri, ulama, dan Kiai Madura. Mahfud memanfaatkan kunjungannya dengan mengisi Halaqah Kebangsaan.
Dalam kesempatan tersebut, Mahfud memperkenalkan salah satu program unggulannya bersama Ganjar Pranowo, yakni “KTP Sakti”. Program tersebut merupakan solusi administratif untuk mengatasi kendala dalam pendistribusian bantuan sosial.
“Program KTP Sakti yang akan kami buat nantinya akan membantu memperbaiki administrasi kependudukan, sehingga dapat memastikan bahwa bantuan sosial tepat sasaran,” ujar Mahfud di Sampang, Madura, Jumat (12/1/2023).
Menurut dia, KTP Sakti akan dapat memperbarui data penduduk secara otomatis, sehingga bantuan sosial dapat disalurkan sesuai dengan standar penghasilan masing-masing.
“Ini adalah langkah positif untuk memastikan program kesejahteraan tepat sasaran,” jelasnya.
Mahfud juga menyinggung perihal pentingnya memberikan jaminan kesejahteraan kepada pondok pesantren, guru madin, dan marbot masjid.
Karenanya, program KTP Sakti bertujuan untuk memberikan kepastian pendapatan kepada mereka dan bergantung pada bantuan langsung seperti BLT sebesar Rp300 ribu per bulan.
“Ponpes, Guru Madin, dan marbot masjid harus kita sejahterakan, karena mereka banyak jasanya kepada kita.Termasuk saya, yang merupakan lulusan Ponpes bisa melahirkan seorang Menko Polhukam dan jadi Ketua Mahkamah Konstitusi,” pungkasnya.
Kunjungan Mahfud kali ini didampingi putri Gus Dur, Yenny Wahid. Mahfud dan Yenny disambut antusias oleh masyarakat, santri, ulama, dan Kiai Madura. Mahfud memanfaatkan kunjungannya dengan mengisi Halaqah Kebangsaan.
Dalam kesempatan tersebut, Mahfud memperkenalkan salah satu program unggulannya bersama Ganjar Pranowo, yakni “KTP Sakti”. Program tersebut merupakan solusi administratif untuk mengatasi kendala dalam pendistribusian bantuan sosial.
“Program KTP Sakti yang akan kami buat nantinya akan membantu memperbaiki administrasi kependudukan, sehingga dapat memastikan bahwa bantuan sosial tepat sasaran,” ujar Mahfud di Sampang, Madura, Jumat (12/1/2023).
Menurut dia, KTP Sakti akan dapat memperbarui data penduduk secara otomatis, sehingga bantuan sosial dapat disalurkan sesuai dengan standar penghasilan masing-masing.
“Ini adalah langkah positif untuk memastikan program kesejahteraan tepat sasaran,” jelasnya.
Mahfud juga menyinggung perihal pentingnya memberikan jaminan kesejahteraan kepada pondok pesantren, guru madin, dan marbot masjid.
Karenanya, program KTP Sakti bertujuan untuk memberikan kepastian pendapatan kepada mereka dan bergantung pada bantuan langsung seperti BLT sebesar Rp300 ribu per bulan.
“Ponpes, Guru Madin, dan marbot masjid harus kita sejahterakan, karena mereka banyak jasanya kepada kita.Termasuk saya, yang merupakan lulusan Ponpes bisa melahirkan seorang Menko Polhukam dan jadi Ketua Mahkamah Konstitusi,” pungkasnya.
(ams)
Explore More