Propam Polda Jambi Investigasi Kasus Peluru Nyasar Polisi Mengenai Ibu Hamil
loading...
A
A
A
JAMBI - Kasus peluru nyasar (rekoset) mengenai ibu hamil saat terjadi penangkapan dua kurir narkoba di kawasan Pelabuhan LLASDP Kualatungkal, Tanjungjabung (Tanjab) Barat, Jambi diselidiki Propam Polda Jambi.
"Tim dari Bid Propam Polda Jambi telah diturunkan untuk melakukan investigasi," kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto, Selasa (19/12/2023).
Investigasi ini dilakukan untuk mengetahui SOP (standar operasional prosedur) yang dilakukan petugas. Tidak hanya itu, pihaknya akan memberikan sanksi bila menyalahi prosedur operasi.
"Apabila ditemukan ada pelanggaran SOP yang dilakukan oleh personel Polres Tanjabbar, tentunya akan diberikan sanksi disiplin atau kode etik yang berlaku," tegas Mulia.
Terpisah, Kapolres Tanjab Barat AKBP Padli mengatakan, Pasca tertembak peluru nyasar (rekoset) oleh anggota polisi saat terjadi penangkapan dua kurir narkoba kondisi korban stabil.
"Alhamdulillah kondisi stabil, saat ini masih diobservasi di ruang rawat inap," imbuhnya.
Untuk diketahui, sebelum terjadi musibah tidak diinginkan tersebut, Satresnarkoba Polres Tanjab Barat melakukan penangkapan terhadap dua kurir narkoba asal Kepulauan Riau (Kepri).
"Tim dari Bid Propam Polda Jambi telah diturunkan untuk melakukan investigasi," kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto, Selasa (19/12/2023).
Investigasi ini dilakukan untuk mengetahui SOP (standar operasional prosedur) yang dilakukan petugas. Tidak hanya itu, pihaknya akan memberikan sanksi bila menyalahi prosedur operasi.
"Apabila ditemukan ada pelanggaran SOP yang dilakukan oleh personel Polres Tanjabbar, tentunya akan diberikan sanksi disiplin atau kode etik yang berlaku," tegas Mulia.
Terpisah, Kapolres Tanjab Barat AKBP Padli mengatakan, Pasca tertembak peluru nyasar (rekoset) oleh anggota polisi saat terjadi penangkapan dua kurir narkoba kondisi korban stabil.
"Alhamdulillah kondisi stabil, saat ini masih diobservasi di ruang rawat inap," imbuhnya.
Untuk diketahui, sebelum terjadi musibah tidak diinginkan tersebut, Satresnarkoba Polres Tanjab Barat melakukan penangkapan terhadap dua kurir narkoba asal Kepulauan Riau (Kepri).