Protes Pernyataan Trump, Ratusan Orang Gelar Aksi di Gedung Sate

Senin, 11 Desember 2017 - 10:40 WIB
Protes Pernyataan Trump, Ratusan Orang Gelar Aksi di Gedung Sate
Protes Pernyataan Trump, Ratusan Orang Gelar Aksi di Gedung Sate
A A A
BANDUNG - Ratusan orang yang tergabung dalam Solidaritas Umat Islam Jawa Barat untuk Palestina menggelar aksi di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (11/12/2017). Aksi dilakukan untuk menyikapi pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengatakan sudah saatnya mengakui secara resmi Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

"Berkenaan dengan hal itu, Solidaritas Umat Islam Jawa Barat mengutuk keras pernyataan Trump tersebut dan menuntut agar menarik dan membatalkan pernyataan tersebut," kata koordinator aksi KH Ali Bayanullah Al Hafidz.

Menurutnya, akar masalah di Palestina adalah penjajahan yang dilakukan Israel dan didukung negara-negara penjajah, khususnya Inggris yang membidani kelahiran Israel pada 1948 dan Amerika Serikat yang membesarkannya.

"Tanah Palestina adalah milik kaum muslimin, berstatus tanah kharajiah hingga hari kiamat. Bumi Palestina dibebaskan oleh para pemimpin Islam sejak Umar bin Khattab sampai Salahuddin Al Ayyubi dari tangan orang-orang kafir," ungkapnya.

Menurutnya, kondisi Palestina saat ini adalah tanggung jawab dan kewajiban kaum muslimin serta pemimpinnya di seluruh dunia. "Oleh karena itu, pernyataan Trump adalah bagian dari sikap permusuhan yang nyata terhadap Islam dan kaum muslimin," ucapnya.

"Maka, para penguasa muslim saat ini harus melakukan jihad fi sabilillah dengan mengirimkan tentara muslim untuk menghilang eksistensi penjajah Israel dan negara kafir imperialis pendukungnya dari Palestina," tegas Ali.

Dalam aksinya, massa membawa berbagai poster dan spanduk berisi ajakan untuk membebaskan Palestina dari penjajahan. Beberapa di antaranya bertuliskan 'Solusi Total Masalah Palestina Adalah Jihad dan Khilafah' dan 'Kirimkan Tentara Muslim untuk Membebaskan Palestina dari Cengkeraman Penjajah'.

Para orang tua, pemuda, laki-laki, perempuan, hingga anak-anak turut serta dalam aksi tersebut.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7086 seconds (0.1#10.140)