Longsor Terjang Kota Subulussalam, 3 Orang Tertimbun Masih dalam Pencarian
loading...
A
A
A
SUBULUSSALAM - Bencana tanah longsor terjadi di Jalan Lintas Medan, Desa Lae Ikan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam , Provinsi Aceh, pada Jumat (27/10/2023) malam WIB. Sedikitnya tiga orang dilaporkan hilang karena tertimbun.
Hingga Sabtu (28/10/2023) malam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Subulussalam melaporkan upaya pencarian terhadap tiga orang korban hilang masih terus dilakukan. Mereka diperkirakan hilang akibat tertimbun longsor susulan.
Petugas Pusat Pengendalian Operasi BPBD setempat Cut Anita menyampaikan dari ketiga korban hilang itu, dua di antaranya merupakan warga sipil. Adapun satu korban lainnya merupakan anggota kepolisian dari Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas), Kecamatan Penanggalan.
"Dalam kejadian, ada lima orang korban yang sempat terseret. Dua orang selamat dan tiga orang lagi saat ini masih dalam pencarian," ujar Anita dikutip dari laman resmi BNPB, Minggu (29/10/2023).
"Malam ini kami akan fokus ke pencarian," sambungnya kemudian.
Timbunan material tanah longsor yang sebelumnya sempat menghambat akses jalan nasional Sumatra – Aceh telah dibersihkan oleh BPBD dan Dinas Pekerjaan Umum Kota Subulussalam, sehingga akses tersebut dapat dilalui kendaraan.
Namun demikian, para pengendara diingatkan untuk tetap waspada saat melintas jalan lintas nasional, khususnya ketika hujan di Dea Lae Ikan, karena tanah longsor masih berpotensi terjadi.
Hingga Sabtu (28/10/2023) malam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Subulussalam melaporkan upaya pencarian terhadap tiga orang korban hilang masih terus dilakukan. Mereka diperkirakan hilang akibat tertimbun longsor susulan.
Petugas Pusat Pengendalian Operasi BPBD setempat Cut Anita menyampaikan dari ketiga korban hilang itu, dua di antaranya merupakan warga sipil. Adapun satu korban lainnya merupakan anggota kepolisian dari Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas), Kecamatan Penanggalan.
"Dalam kejadian, ada lima orang korban yang sempat terseret. Dua orang selamat dan tiga orang lagi saat ini masih dalam pencarian," ujar Anita dikutip dari laman resmi BNPB, Minggu (29/10/2023).
"Malam ini kami akan fokus ke pencarian," sambungnya kemudian.
Timbunan material tanah longsor yang sebelumnya sempat menghambat akses jalan nasional Sumatra – Aceh telah dibersihkan oleh BPBD dan Dinas Pekerjaan Umum Kota Subulussalam, sehingga akses tersebut dapat dilalui kendaraan.
Namun demikian, para pengendara diingatkan untuk tetap waspada saat melintas jalan lintas nasional, khususnya ketika hujan di Dea Lae Ikan, karena tanah longsor masih berpotensi terjadi.
(hri)