Natuna Digelontor APBN dan APBD Provinsi Rp645,3 Miliar, untuk Apa Saja?

NATUNA - Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) mendapatkan gelontoran dana dari APBN dan APBD Provinsi Kepri, senilai Rp464,25 miliar. Dana tersebut, akan digunakan untuk pembiayaan enam program strategis di Kabupaten Natuna.



Bupati Natuna, Wan Siswandi mengatakan, Pemkab Natuna diberi kemudahan dan kesempatan dalam menyampaikan program-program strategis Kabupaten Natuna, untuk mendapatkan dukungan dana dari APBN. Selain itu, pihaknya juga mendapat bantuan dana dari Pemprov Kepri.



"Ada penambahan daya listrik 4,5 megawatt bulan ini. Nanti bisa digunakan untuk pengembangan listrik Natuna. Penguatan kehandalan kelistrikan juga sudah direncanakan karena PLN akan bangun sistem transmisi 70 KV," ujar Wan Siswandi pada peringatan HUT ke-24 Kabupaten Natuna, Kamis (12/10/2023).



Dia mengungkapkan, mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) yang terus meningkat setiap tahun. Untuk tahun ini, Pemkab Natuna mendapat DAK sebesar Rp187,2 miliar. "Tahun 2021 dapat DAK Rp124,7 miliar, dan naik lagi di tahun 2022 jadi Rp126,7 miliar. Tahun ini bertambah lagi jadi Rp187,2 miliar," katanya.

Lebih lanjut Wan Siswandi mengatakan, Pemkab Natuna mendapatkan kucuran dana APBN untuk pembangunan jalan dan jembatan ruas nasional sebesar Rp188,96 miliar. Di samping itu, ada peningkatan jalan lingkar Pulau Sabang Mawang, yang juga mendapat dana APBN sebesar Rp38,89 miliar.

Pemkab Natuna juga mendapat dana APBN untuk peningkatan jalan dan jembatan pasca bencana longsor Serasan Rp181,05 miliar. Sementara bantuan dana APBN untuk pembangunan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) pada SPAM Sedanau, mencapai sebesar Rp20,30 miliar.



"Ada juga bantuan dana APBN untuk peningkatan jalan ruas nasional, jembatan, jalan lingkar. Pasca longsor Serasan kemarin juga ada bantuan dana APBN untuk peningkatan jalan dan jembatan. Lalu IPA SPAM Sedanau juga dari APBN," katanya.

Selain itu, Pemkab Natuna juga mendapatkan kucuran dana dari APBD Provinsi Kepri, sebesar Rp28,9 miliar. Dana tersebut digunakan untuk rehabilitasi Pelabuhan Penagi, rekonstruksi Jalan Trans Batubi Bukit Leman, serta pembangunan jalan atau pelantar di Sabang Mawang.

"Kami juga gencar menjalin kerjasama pendidikan dengan universitas atau perguruan tinggi di bawah BUMN dan kementerian. Hasilnya ada kesempakatan beasiswa bagi mahasiswa di Natuna tahun 2022-2023. Tentunya ini sebagai upaya pencapaian visi misi daerah," ungkapnya.