Pengelola Panti Asuhan di Medan Jadi Tersangka Eksploitasi Anak, Perindo: Harus Dihukum Berat, Beri Efek Jera!

Jum'at, 22 September 2023 - 14:26 WIB
loading...
Pengelola Panti Asuhan di Medan Jadi Tersangka Eksploitasi Anak, Perindo: Harus Dihukum Berat, Beri Efek Jera!
Juru Bicara Nasional DPP Partai Perindo Ike Julies Tiati atau Ike Suharjo mengecam pengelola salah satu panti asuhan di Medan yang diduga mengeksploitasi anak. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Juru Bicara Nasional DPP Partai Perindo Ike Julies Tiati atau Ike Suharjo mengecam keras tindakan pasangan suami istri pengelola salah satu panti asuhan di Medan, Sumatera Utara yang diduga melakukan e ksploitasi anak-anak untuk mendapatkan keuntungan pribadi.

Menurut Ike tindakan eksploitasi anak merupakan suatu tindak kejahatan, sehingga pelaku harus mendapatkan hukuman yang berat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.



"Hal ini agar memberikan efek jera terhadap pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya tersebut," kata Ike kepada wartawan, Jumat (22/9/2023).



Selain itu, Ike -- yang juga merupakan Bacaleg DPR RI Partai Perindo Dapil Sumatera Selatan II (Kabupaten Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir, Prabumulih, Muara Enim, Penukal Abab Lematang Ilir, Lahat, dan Empat Lawang) itu-- meminta pemerintah melalui Kementerian Sosial untuk melakukan investigasi secara menyeluruh dan pengawasan terhadap seluruh panti asuhan di Indonesia melalui dinas-dinas sosial di setiap kabupaten/kota.

Hal penting dilakukan untuk melindungi anak-anak dari oknum pengelola yang tidak bertanggung jawab.

"Selain itu, investigasi dan pengawasan ini juga sebagai upaya mencegah adanya tindakan eksploitasi anak oleh pengelola panti asuhan demi mendapatkan keuntungan pribadi di kemudian hari," jelas Ike yang merupakan mantan news anchor itu.



Lebih lanjut, Ike juga meminta polisi cyber crime untuk melakukan patroli dan pengawasan terhadap konten-konten mengemis online di media sosial. Pasalnya, saat ini konten mengemis online sudah sangat menjamur di berbagai platform sosial media. Sehingga pemerintah harus memberikan tindakan terhadap fenomena mengemis online ini.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0987 seconds (0.1#10.140)