Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo Sebut Kepri Bisa Seperti Singapura
loading...
Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo saat menghadiri konsolidasi Partai Perindo di Kepulauan Riau (Kepri). Foto/MPI/Dicky Sigit Rakasiwi
A
A
A
BATAM - Letak geografis wilayah Kepulauan Riau (Kepri), yang terhubung langsung dengan jalur perdagangan internasional disebut Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo memiliki potensi besar. Bahkan, pria yang akrab disapa HT itu menyebut, Kepri bisa maju ekonominya seperti Singapura.
HT sengaja hadir di Kota Batam, Kepri, untuk memimpin langsung konsolidasi Partai Perindo, menghadapi Pemilu 2024. Konsolidasi Partai Perindo ini, diikuti seluruh pengurus DPW, DPD, serta para bacaleg Partai Perindo.
"Batam maupun Kepri, punya potensi yang sangat besar karena dekat dengan Singapura. Jadi kalau Singapura bisa maju begitu, ya Batam juga bisa juga begitu," harapnya disela-sela kegiatan tersebut.
Dikatakan HT, potensi wisata bahari maupun industri di Batam bahkan bisa saja lebih besar dari Singapura. Hal ini apabila semua pihak serius menggali potensi-potensi yang ada. "Ya kalau potensi yang ada optimal digali, Batam ini bisa lebih besar ekonominya," katanya.
Pada kesempatan ini, HT juga mengatakan bahwasanya dirinya akan berkeliling ke semua provinsi yang ada di Indonesia untuk membesarkan Partai Perindo. Di mana menurutnya saat ini dirinya sudah datang ke enam propinsi yang ada di Indonesia termasuk Kepri, untuk bersama-sama mengajak para kader meraih suara Partai Perindo sebanyak-banyaknya.
![Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo Sebut Kepri Bisa Seperti Singapura]()
"Saya akan keliling Indonesia ke semua provinsi. 38 provinsi akan saya datangi untuk menemui kader, untuk bisa mendapatkan suara yang banyak pada Pemilu 2024," ungkap ketua umum partai bernomor 16 dalam surat suara Pemilu 2024 tersebut.
Menurutnya, perolehan suara dan kemenangan partai pada Pemilu tidaklah gratis. Untuk mendapatkan kursi di DPR, baik itu tingkat kabupaten atau kota, provinsi maupun nasional, Partai Perindo harus memaksimalkan potensi dan kekuatan yang ada.
"Jadi ada target suara yang harus kita capai, tidak gratis dan semua harus dengan kerja keras," ungkap HT. Selama ini, Partai Perindo dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil dan UMKM, serta gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja baru, demi terwujudnya Indonesia sejahtera.
HT sengaja hadir di Kota Batam, Kepri, untuk memimpin langsung konsolidasi Partai Perindo, menghadapi Pemilu 2024. Konsolidasi Partai Perindo ini, diikuti seluruh pengurus DPW, DPD, serta para bacaleg Partai Perindo.
"Batam maupun Kepri, punya potensi yang sangat besar karena dekat dengan Singapura. Jadi kalau Singapura bisa maju begitu, ya Batam juga bisa juga begitu," harapnya disela-sela kegiatan tersebut.
Baca Juga
Dikatakan HT, potensi wisata bahari maupun industri di Batam bahkan bisa saja lebih besar dari Singapura. Hal ini apabila semua pihak serius menggali potensi-potensi yang ada. "Ya kalau potensi yang ada optimal digali, Batam ini bisa lebih besar ekonominya," katanya.
Pada kesempatan ini, HT juga mengatakan bahwasanya dirinya akan berkeliling ke semua provinsi yang ada di Indonesia untuk membesarkan Partai Perindo. Di mana menurutnya saat ini dirinya sudah datang ke enam propinsi yang ada di Indonesia termasuk Kepri, untuk bersama-sama mengajak para kader meraih suara Partai Perindo sebanyak-banyaknya.
"Saya akan keliling Indonesia ke semua provinsi. 38 provinsi akan saya datangi untuk menemui kader, untuk bisa mendapatkan suara yang banyak pada Pemilu 2024," ungkap ketua umum partai bernomor 16 dalam surat suara Pemilu 2024 tersebut.
Menurutnya, perolehan suara dan kemenangan partai pada Pemilu tidaklah gratis. Untuk mendapatkan kursi di DPR, baik itu tingkat kabupaten atau kota, provinsi maupun nasional, Partai Perindo harus memaksimalkan potensi dan kekuatan yang ada.
"Jadi ada target suara yang harus kita capai, tidak gratis dan semua harus dengan kerja keras," ungkap HT. Selama ini, Partai Perindo dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil dan UMKM, serta gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja baru, demi terwujudnya Indonesia sejahtera.
(eyt)
Explore More