Polisi Bongkar Pesta Seks di Apartemen Jaksel, Sejumlah Orang Diamankan
loading...
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membongkar pesta seks di apartemen kawasan Jakarta Selatan. Sejumlah orang terpaksa diamankan. Foto: Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Polres Metro Jakarta Selatan membongkar pesta orgy atau pesta seks di apartemen kawasan Jakarta Selatan. Sejumlah orang terpaksa diamankan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pihak yang diamankan yakni event organizer (EO). Kasus ini terungkap setelah pengaduan dari masyarakat yang langsung disampaikan kepadanya melalui WhatsApp/WA.
"Ada yang WA ke saya, dia ngasih tahu pak ini ada pesta seks. Kemudian saya perintahkan kasat reskrim untuk selidiki ternyata benar," ujarnya, Selasa (12/9/2023).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro membenarkan para pelaku ditangkap di sebuah apartemen kawasan Jakarta Selatan. Dia belum menjelaskan secara rinci terkait pengungkapan kasus pesta seks di apartemen Jakarta Selatan.
Pesta orgy terkuak usai beredarnya undangan di media sosial. Dalam undangan tersebut, para peserta wajib membayar Rp1 juta untuk bergabung dalam pesta seks tersebut.
Selain itu, para peserta diwajibkan membawa alat kontrasepsi, tidak menggunakan obat kuat, serta wangi dan bersih.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pihak yang diamankan yakni event organizer (EO). Kasus ini terungkap setelah pengaduan dari masyarakat yang langsung disampaikan kepadanya melalui WhatsApp/WA.
Baca Juga :
Acara Bungkus Night Ternyata Ajakan Pesta Seks
"Ada yang WA ke saya, dia ngasih tahu pak ini ada pesta seks. Kemudian saya perintahkan kasat reskrim untuk selidiki ternyata benar," ujarnya, Selasa (12/9/2023).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro membenarkan para pelaku ditangkap di sebuah apartemen kawasan Jakarta Selatan. Dia belum menjelaskan secara rinci terkait pengungkapan kasus pesta seks di apartemen Jakarta Selatan.
Pesta orgy terkuak usai beredarnya undangan di media sosial. Dalam undangan tersebut, para peserta wajib membayar Rp1 juta untuk bergabung dalam pesta seks tersebut.
Selain itu, para peserta diwajibkan membawa alat kontrasepsi, tidak menggunakan obat kuat, serta wangi dan bersih.
(jon)
Lihat Juga :
