Kalahkan Rieke dan Desy Ratnasari, Sekda Jabar Masuk Lima Besar

Senin, 10 April 2017 - 16:51 WIB
Kalahkan Rieke dan Desy Ratnasari, Sekda Jabar Masuk Lima Besar
Kalahkan Rieke dan Desy Ratnasari, Sekda Jabar Masuk Lima Besar
A A A
BANDUNG - Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Iwa Karniwa sukses menembus posisi lima besar hasil survei Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018. Munculnya nama Iwa dinilai mengejutkan.

Nama Iwa Karniwa muncul dalam hasil survei terbaru yang dirilis tim Tim Peneliti Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (PPS UIN) Sunan Gunung Djati Bandung bekerja sama dengan Jaringan Masyarakat Peduli Demokrasi (JPMD).

Dalam survei tersebut, tim sedikitnya menjaring 13 nama bakal calon Gubernur Jabar melalui hasil survei dengan margin of error 5% terhadap 5.000 sampel warga Jabar yang tersebar secara kluster di 27 kabupaten/kota di Jabar. Nama Iwa Karniwa sendiri masuk lima besar pada posisi calon gubernur dan tiga besar pada posisi calon wakil gubernur.

Direktur Program Pascasarjana PPS UIN Sunan Gunung Djati Bandung Prof Agus Salim Mansyur didampingi juru bicara tim peneliti Andang Saehu dan Ketua Bidang Kajian JPMD Dadan Firdaus memaparkan, ke-13 nama tersebut yakni Ridwan Kamil (24,28%), Deddy Mizwar (18,65%), Dede Yusuf (15,68%), Dedi Mulyadi (10,70%), Iwa Karniwa (8,99%), Rieke Diah Pitaloka (8,58%), Nurul Arifin (5,58%), Desy Ratnasari (1,89%), Netty Prasetiyani (1,61%), Tb Hasanudin (1,61%), Ineu Purwadewi (0,88%), Irfan Suryanegara (0,66%), Agung Suryamal (0,64%), dan beberapa nama lainnya 0,25%.

Menurut Agus Salim Mansyur, munculnya nama Iwa Karniwa dalam survei tersebut sangat mengejutkan karena Sekda Jabar itu selama ini tidak begitu banyak disebut-sebut di media massa dalam percaturan Pilgub Jabar 2018.

"Yang fenomenal, Iwa Karniwa yang selama ini dikenal sebagai birokrat karier muncul dengan persentase yang melejit, berada pada rangking ke-5," ungkap Agus Salim dalam rilis hasil survei PPS UIN, Minggu (9/4/2017).

Iwa mengalahkan sejumlah nama yang selama ini sudah beredar di media massa karena termasuk politikus atau artis papan atas di Jabar, seperti Ineu Purwadewi (Ketua DPRD Jabar), Tb Hasanudin (Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar yang juga anggota DPR RI), Irfan Suryanegara (Mantan Ketua DPRD Jabar dan Wakil Ketua DPRD Jabar dari Partai Demokrat), dan Netty Prasetyani (Ketua PKK Jabar dan istri Gubernur Jabar Ahmad Heryawan), serta Dessy Ratnasari (artis dan anggota DPR RI dari PAN).

Pihaknya menilai, temuan survei ini mengejutkan, meski hasil yang dirilis masih memunculkan nama cagub yang menjadi langganan lembaga survei seperti Ridwan Kamil (Wali Kota Bandung), Deddy Mizwar (Wakil Gubernur Jabar), dan Dedi Mulyadi (Bupati Purwakarta).

"Ketiganya tetap memiliki popularitas dan berada pada persentase tinggi. Sudah dapat diduga karena merekalah yang sering muncul di media, baik media massa maupun media luar ruang."

Apalagi, lanjut dia, Ridwan Kamil sudah mendeklarasikan diri sebagai bakal calon gubernur dari Partai NasDem. Begitu pula kemunculan nama Dede Yusuf (mantan Wagub Jabar) yang sekarang menjadi anggota DPR RI, Rieke Diah Pitaloka (calon Gubernur 2013) yang juga anggota DPR RI dan Nurul Arifin, artis senior. "Mereka wajar dikenal karena sudah berinvestasi politik yang cukup lama," tambah Agus Salim.

Sementara itu, juru bicara tim peneliti Andang Saehu menambahkan, dalam survei yang diselenggarakan 20 Maret-1 April 2017 itu, Iwa Karniwa menjadi satu-satunya nama yang muncul dari kalangan birokrat.

Namun begitu, dia mengakui, kemunculan Iwa bukan merupakan fenomena baru. Sebab, pada sejumlah pemilihan kepala daerah (pilkada) di seluruh Indonesia, temasuk pada pilkada kabupaten/kota di Jabar, terdapat sejumlah mantan sekda yang terpilih menjadi kepala daerah dan sukses memimpin daerahnya.

Dalam Pilgub Jabar 2013 pun, Sekda Jabar saat itu Lex Laksamana muncul sebagai calon wakil gubernur Jabar yang berpasangan dengan Dede Yusuf. Namun, pasangan itu kalah dari pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar.

Survei PSS UIN menunjukan, dalam kategori persepsi masyarakat Jabar terhadap kelayakan untuk posisi gubernur Jabar, dari ke-13 nama itu, Ridwan Kamil masih melejit pada persentase 55,11%, diikuti Deddy Mizwar 16,30%, Dede Yusuf 11,68%, Dedi Mulyadi 6,17%, Iwa Karniwa 2,55%, dan nama-nama lainnya yang rata-rata di bawah 1%.

Namun, pada persepsi kelayakan untuk menjadi wakil gubernur Jabar, nama Deddy Mizwar menempati posisi nomor satu dengan persentase 22,36%, Dede Yusuf (20,88%), dan Iwa Karniwa (14,99%). "Mengalahkan nama Ridwan Kamil yang meraih suara 11,55% serta Dedi Mulyadi (11,18%), nama lainnya di bawah 5%," paparnya.

Survei pun dilakukan terkait dengan asal partai politik yang mendukung bakal calon gubernur Jabar 2018. Hasilnya, sebut Andang, 16% dari 5.000 responden menginginkan bakal calon gubernur Jabar dari calon independen/perseorangan, 16% dari Partai Gerindra, 16% dari Partai Demokrat, 12% dari Partai Golkar, 11% dari PDI Perjuangan, 10% dari PKS, 6% dari PPP, 4% dari PAN, 3% dari Partai Nasdem, 2% dari PKB, 1% dari Partai Hanura, dan sisanya 3% menyatakan tidak tahu.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5716 seconds (0.1#10.140)