Kisah di Balik Kejayaan Kerajaan Padjajaran di Masa Prabu Siliwangi

Kamis, 07 September 2023 - 06:13 WIB
loading...
A A A
Dengan demikian kekuasan yang dimiliki seorang raja harus mampu digunakan untuk menjamin kemakmuran dan kedamaian seluruh rakyatnya. Maka hal mencoba diterapkan oleh Prabu Siliwangi saat memerintah Kerajaan Padjajaran.

Ketika rakyat sudah mendapatkan hak kesejahteraan dan keadilan, itu berarti keberadaan raja berada di dalam perlindungan para dewa dan hyang.

Tetapi sebaliknya, apabila sang raja tidak mampu memimpin kerajaan sehingga terjadi peperangan, pemberontakan, kekacauan, kelaparan, dan kejahatan moral semakin merajalela, semua menandakan bahwa para dewa telah mencabut restu tersebut.

Salah satu usaha kebijakan populer yang diputuskan Sri Baduga Maharaja adalah menciptakan parit besar yang mengitari ibu kota Padjajaran, Pakuan, langkah ini tertulis pada Prasasti Batutulis. Konon parit ini selain sebagai pengairan persawahan warga, juga menjadi sarana melindungi area ibu kota Padjajaran dari lawannya.

Konon parit juga mengelilingi benteng besar nan kokoh yang dibuat oleh Prabu Siliwangi. Pintu gerbangnya terletak di Sungai Cipakancilan, di mana setiap orang yang ingin memasuki Pakuan, harus melewati pintu gerbang terlebih dahulu, itu pun juga dengan penjagaan para prajurit kerajaan. Hal ini pula yang menjadi suasana di ibu kota Padjajaran cukup aman dan damai.
(hri)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2384 seconds (0.1#10.140)