Seolah Tak Mau Disembelih Sapi di Bandung Ngamuk Lalu Masuk Parit

Jum'at, 31 Juli 2020 - 15:52 WIB
loading...
Seolah Tak Mau Disembelih Sapi di Bandung Ngamuk Lalu Masuk Parit
Petugas Diskar PB Kota Bandung berupaya mengevakuasi sapi bertubuh besar yang masuk ke parit di Sadang Serang. Foto/Dokumentasi/Diskar PB Kota Bandung
A A A
BANDUNG - Warga Jalur Cibeunying Kolot RT 1/21, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung , Jawa Barat, berhamburan menyelamatkan diri dari amukan seekor sapi kurban, Jumat (31/7/2020) sekitar pukul 13.00 WIB.

Seolah tak mau disembelih dan jadi kurban, sapi tersebut berlari berusaha menyelamatkan diri. Si sapi berlari kencang masuk ke gang-gang sempit, siap menabrak apapun yang berani menghalanginya. (BACA JUGA: Ini Penampakan Sapi Super Limosin dari Jokowi untuk Warga Jabar )

Lantaran tak paham lokasi, pelarian si sapi pun berakhir di sebuah parit sedalam 3 meter. Tali yang masih mengikat bagian lehernya tersangkut di pagar parit sehingga sapi tak bisa kemana-mana. (BACA JUGA: MNC Peduli Salurkan Kurban Seekor Sapi Limosin ke Masjid Istiqlal )

Warga pun mengerumuni sapi itu. Namun mereka tak bisa berbuat banyak karena bobot sapi cukup berat mencapai beberapa kwintal. Akhirnya mereka menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung untuk mengevakuasi sapi dari dalam parit. (BACA JUGA: PDIP Serahkan Sapi Kurban Simbol Persatuan kepada PWNU Jabar )

Sekitar 15 menit kemudian, petugas Diskar PB Kota Bandung tiba di lokasi kejadian. Petugas lalu turun ke dalam parit dan mendekati sapi. Beruntung, sapi berkulit cokelat itu sudah tenang dan tak lagi mengamuk.

Evakuasi sapi bertubuh besar itu cukup sulit. Karena berat dan peralatan yang ada tak memadai. Warga Sadang Serang pun membantu petugas untuk mengevakuasi sapi tersebut menggunakan tangga dari papan.

Ketua RT 1 Endang Syaifudin mengatakan, sapi kurban yang tercebur ke parit merupakan milik warga Sadang Serang dan rencananya hendak dikurbankan pada Idul Adha 1441 Hijriah.

Namun, sapi itu kabur saat diturunkan dari mobil. Si sapi mengamuk lalu masuk ke dalam parit. Beruntung tidak ada warga yang terluka akibat amukan sapi tersebut. "Saat turun dari mobil, sapi lepas, terus ngamuk dan masuk parit," kata Endang.

Endang mengemukakan, kini petugas dibantu warga sedang berupaya untuk melakukan evakuasi dengan cara menggunakan tangga agar sapi bisa naik kembali ke atas.
(awd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2271 seconds (0.1#10.140)